Bintang muda Bologna, Santiago Castro menanggapi pujian atas kemiripannya dengan kapten Inter Milan, Lautaro Martinez.
Dalam wawancara eksklusif bersama La Gazzetta dello Sport, pemain asal Argentina itu berbicara terbuka mengenai rumor transfer ke Inter Milan, panggilan dari Simone Inzaghi, serta perbandingan yang sering dibuat antara dirinya dan Lautaro Martinez.
Rumor Inter dan Panggilan dari Inzaghi
Nama Castro dalam beberapa bulan terakhir memang kerap dikaitkan dengan Inter Milan.
Bukan hanya karena gaya bermainnya yang dinilai mirip dengan Lautaro Martinez, tetapi juga lantaran adanya minat nyata dari Simone Inzaghi.
Setelah meninggalkan Inter, sang pelatih kemudian disebut ingin membawanya ke Al Hilal, ketika sempat dikaitkan dengan klub Arab Saudi itu.
Castro mengonfirmasi kabar tersebut dengan jujur:
“Ya, mereka memang menghubungi saya. Itu benar. Tapi saya memilih untuk tetap di Bologna demi menyelesaikan proses perkembangan saya,” ujar Castro, seperti dilansir FCInterNews.
“Saya ingin terus berkembang di sini dan kembali ke tim nasional Argentina dari klub ini. Tujuan saya jelas: bermain di Piala Dunia,” ujar striker berusia 21 tahun itu dengan nada penuh keyakinan.
Tentang Argentina dan Darah Italia
Meski memiliki keturunan Italia, Castro menegaskan bahwa hatinya tetap untuk Argentina.
Ia sempat menjadi bagian dari tim muda Albiceleste dan mengaku bertekad untuk kembali mengenakan seragam biru langit putih tersebut.
“Saya punya darah Italia, jadi secara teori panggilan dari Italia bisa saja terjadi. Tapi mimpi dan tujuan saya adalah kembali berlatih dan bermain untuk Argentina,” tegasnya.
Perbandingan dengan Lautaro? Suatu Kehormatan
Sejak debutnya di Serie A, Castro terus dibandingkan dengan Lautaro Martinez, baik karena fisik, gaya bermain agresif, maupun ketajamannya di depan gawang.
Namun sang striker memilih untuk menanggapi perbandingan itu dengan sikap dewasa dan penuh respek.
“Kita bicara soal pemain luar biasa. Bagi saya, dibandingkan dengan Lautaro adalah sebuah kehormatan. Saya mendengar dan menghargai perbandingan itu, tapi saya ingin menjadi diri saya sendiri,” ujar Castro dengan rendah hati.
Fokus di Bologna, Nikmati Sepak Bola
Meski sempat dikaitkan dengan klub-klub besar seperti Inter, Juventus, dan Chelsea, Castro menegaskan bahwa Bologna tetap menjadi prioritas utamanya untuk saat ini.
Ia merasa bahagia dan berkembang di bawah proyek ambisius klub yang kini tampil solid di Serie A.
“Saya selalu fokus pada Bologna. Di sini saya bahagia dan menikmati sepak bola. Saat kamu menikmati permainan, semuanya berjalan lebih baik.” Tutupnya.
Leave a Reply