Inter Milan akhirnya kembali ke jalur kemenangan setelah menundukkan Sassuolo dengan skor tipis 2-1 pada pekan ke-4 Serie A 2025-26 di Stadion San Siro, Senin (22/9/2025) dini hari WIB.
Salah satu pahlawan kemenangan Nerazzurri adalah Federico Dimarco, yang berhasil mencetak gol pembuka lewat kerja sama apik tim.
Wing-back andalan timnas Italia itu mengakui betapa pentingnya hasil ini, terutama setelah Inter sempat mengalami dua kekalahan beruntun di Serie A.
Dimarco: “Kami Butuh Kemenangan, dan Kami Meraihnya”
Dalam wawancara pasca-laga bersama DAZN yang dikutip FCInterNews, Dimarco tak menutupi rasa lega dan kebahagiannya.
“Penting untuk menang setelah dua kekalahan beruntun di Serie A. Kami butuh tiga poin, dan kami meraihnya. Jadi, kami semua senang,” ujar Dimarco.
Kemenangan ini menjadi yang kedua bagi Inter di Serie A musim ini, sekaligus menambah koleksi poin mereka menjadi enam dari empat pertandingan awal.
Inter Milan Bangkit Usai Awal Musim Sulit
Musim 2025/26 bukanlah start yang mudah bagi skuad asuhan Cristian Chivu. Kekalahan 2-1 dari Udinese di San Siro sebelum jeda internasional sempat memunculkan kekhawatiran, terlebih setelah kekalahan dramatis 4-3 dari Juventus dalam Derby d’Italia.
Namun, Inter berhasil bangkit dengan dua kemenangan beruntun, yakni di Liga Champions melawan Ajax (2-0) serta melawan Sassuolo di Serie A.
Dimarco menegaskan bahwa tim harus tetap fokus menjalani musim panjang ini.
“Kami memang kalah dua kali, tapi musim masih panjang. Kami harus menjalani pertandingan demi pertandingan, mendengarkan instruksi pelatih, dan terus bekerja keras,” jelasnya.
Dukungan Suporter Jadi Motivasi Tambahan
Dalam laga melawan Sassuolo, para pendukung Inter tak henti-hentinya memberikan dukungan dan bahkan meneriakkan nama Chivu. Hal itu semakin menegaskan ikatan antara fans dan tim di tengah fase sulit.
Dimarco pun menilai atmosfer San Siro sangat berperan dalam membantu Inter mengamankan tiga poin penting.
Catatan Tambahan: Latihan Bola Mati
Ketika ditanya soal persaingan eksekusi tendangan bebas dengan Chivu dan Aleksandar Kolarov dalam sesi latihan, Dimarco hanya tertawa dan menutup dengan canda.
“Lebih baik tanyakan pertanyaan lain!”
Leave a Reply