Valentin Carboni menjadi pahlawan Inter Milan dengan mencetak gol penentu kemenangan dramatis 2-1 atas Urawa Red Diamonds di matchday 2 Grup FIFA Club World Cup 2025, Minggu (22/6/2025) dini hari WIB.
Bagi pemain berusia 20 tahun itu, gol di masa injury time bukan sekadar membawa tiga poin penting bagi Nerazzurri, melainkan juga simbol kebangkitan pribadi setelah menepi sejak Oktober akibat cedera lutut serius (ACL).
Dari Ruang Rehabilitasi ke Panggung Dunia
Valentin Carboni berbicara kepada DAZN usai pertandingan, dan tidak bisa menyembunyikan luapan emosinya.
“Saya sangat senang atas kemenangan ini karena kami pantas mendapatkannya. Kami harus menang demi menjaga mimpi tetap hidup,”
Carboni lalu membuka isi hatinya, menjelaskan betapa sulitnya perjalanan yang ia lalui untuk bisa kembali ke lapangan.
“Ini adalah emosi yang luar biasa untuk saya, karena saya telah banyak menderita selama beberapa bulan terakhir,”
“Saya ingin mendedikasikan gol ini untuk keluarga saya dan pacar saya yang selalu berada di sisi saya,”
“Saya pikir gol ini adalah hadiah dari semua yang telah saya lalui selama masa pemulihan,”
Teladan Seorang Kapten
Valentin juga mengungkapkan kekagumannya terhadap sang kapten, Lautaro Martinez.
“Dia adalah contoh yang luar biasa. Sekarang saya bisa melihat lebih dekat rasa lapar dan mentalitas haus kemenangannya,”
“Saya mencoba meniru apa yang dia lakukan, terutama mentalitasnya.”
Leave a Reply