Inter Milan mengambil langkah strategis untuk menyusun fondasi masa depan mereka. Salah satu keputusan penting yang kini menarik perhatian publik adalah pendekatan mereka terhadap pelatih Parma, Cristian Chivu.
Menariknya, langkah Inter ini mendapat pengakuan langsung dari CEO Parma, Federico Cherubini, yang menilai bahwa pihak Nerazzurri telah menjalankan proses tersebut secara profesional dan penuh etika.
Inter Milan Lakukan Pendekatan Profesional ke Cristian Chivu
Dalam pernyataannya kepada media, termasuk yang dikutip oleh FCInterNews, Cherubini mengatakan,
“Inter melakukan semuanya dengan benar. Mereka memberi tahu kami bahwa mereka ingin membuka negosiasi dengan Chivu,” ujar Cherubini.
Meski Parma memiliki opsi sepihak untuk memperpanjang kontrak sang pelatih asal Rumania, Cherubini mengungkapkan bahwa mereka memilih untuk tidak mengaktifkan klausul tersebut.
“Memperpanjang kontraknya secara sepihak tidak masuk akal. Kami harus bicara langsung dengan Cristian untuk mengetahui apakah masih ada kesesuaian visi. Dan ternyata tidak,”
Dengan penuh rasa saling menghormati, Cherubini menambahkan,
“Dengan kepuasan bersama atas apa yang telah kami capai beberapa bulan terakhir, kami mengucapkan selamat jalan kepada Cristian dan berharap perjalanan kariernya berjalan sukses,”
Chivu: Sosok Familiar dan Potensial untuk Inter
Cristian Chivu bukan nama asing bagi Inter Milan. Ia pernah membela klub sebagai pemain selama enam musim dan belakangan ini aktif membina pemain muda di akademi Inter sebelum pindah ke Parma.
Kemudian, kinerjanya menjaga Parma tetap di Serie A meski sempat berada di ambang degradasi menjadi salah satu alasan kuat mengapa manajemen Inter memilihnya.
Meski belum memiliki pengalaman panjang sebagai pelatih tim senior, ikatan emosional, filosofi permainan, dan potensi jangka panjang Chivu dinilai cocok dengan visi baru Inter Milan.
Ange-Yoan Bonny Buka Pintu Keluar dari Parma
Selain membahas masa depan Chivu, Cherubini juga memberikan update mengenai Ange-Yoan Bonny, striker muda yang tengah jadi incaran Inter Milan dan Napoli.
Pemain asal Prancis tersebut menunjukkan performa menjanjikan di Serie A dan menarik perhatian klub-klub papan atas Italia.
Cherubini mengakui,
“Banyak klub tertarik padanya. Kami tidak akan menghalangi negosiasi. Tapi tentu saja, ini akan jadi negosiasi yang sulit, karena kami tetap harus menjaga kepentingan klub seperti Parma.”
Dengan usia muda dan potensi yang besar, Bonny diyakini bisa menjadi investasi jangka panjang bagi klub besar mana pun yang serius memboyongnya.
Namun, seperti ditegaskan Cherubini, negosiasi tak akan mudah karena Parma memiliki standar dan valuasi yang jelas.
Leave a Reply