Napoli tak membuang waktu dalam memperkuat skuad mereka setelah menjuarai Serie A musim 2024/25.
Setelah hampir merampungkan transfer megabintang Kevin De Bruyne, klub asal Naples itu kini mengalihkan fokus mereka ke gelandang Inter Milan, Davide Frattesi.
Laporan ini dikonfirmasi oleh pakar transfer ternama, Gianluca Di Marzio, yang menyebut Frattesi sebagai target prioritas Napoli musim panas ini, menyusul situasi tidak harmonis sang pemain dengan pelatih Simone Inzaghi di final Liga Champions.
Frattesi Tak Bahagia di Inter, Napoli Siap Menampung
Frattesi disebut kecewa berat karena tidak dimainkan dalam laga final Liga Champions melawan Paris Saint-Germain.
Ketegangan antara Frattesi dan Inzaghi ini diyakini menjadi puncak dari rasa frustrasi sang pemain atas minimnya menit bermain selama musim berjalan.
Meskipun bertahan di Inter pada Januari lalu setelah sempat diminati AS Roma, kini peluang Frattesi untuk hengkang terbuka lebar. Napoli bergerak cepat, memanfaatkan ketegangan internal ini untuk merekrut pemain berusia 25 tahun tersebut.
Proyek Ambisius Napoli: Frattesi + De Bruyne + Noa Lang
Kedatangan Kevin De Bruyne secara gratis setelah kontraknya bersama Manchester City habis merupakan sinyal kuat bahwa Napoli tak hanya ingin mempertahankan gelar, tetapi juga menembus lebih jauh di Liga Champions.
Namun proyek besar ini tidak berhenti di De Bruyne. Napoli juga disebut mengincar Noa Lang, winger eksplosif milik PSV Eindhoven, sebagai tambahan kekuatan lini depan.
Di tengah semua ambisi tersebut, Frattesi dianggap sebagai komponen vital. Napoli percaya bahwa dengan gaya main box-to-box, ketangguhan fisik, dan insting menyerang Frattesi bisa menjadi tandem ideal bagi De Bruyne di lini tengah.
Frattesi Siap ke Napoli? Inter Bisa Dapat Dana Segar
Jika kesepakatan tercapai, Inter Milan akan mendapatkan dana segar dari penjualan Frattesi, dana yang bisa dimanfaatkan untuk perombakan skuad pasca kekalahan telak di final Liga Champions dan gejolak internal yang terjadi belakangan ini.
Bagi Frattesi sendiri, Napoli bisa menjadi tempat kebangkitan karier. Sebagai klub juara yang bermain di Liga Champions, ia akan mendapatkan panggung besar untuk membuktikan diri, sekaligus menjaga posisinya di tim nasional Italia menjelang Piala Dunia 2026.
Leave a Reply