Pelatih legendaris asal Italia, Arrigo Sacchi, menyampaikan peringatan tegas kepada Inter Milan terkait penunjukan Cristian Chivu sebagai pelatih kepala.
Menurut Sacchi, dalam masa transisi ini, bukan Chivu yang memegang peran tersulit, melainkan manajemen klub yang wajib mendukung sang pelatih agar sukses membawa Nerazzurri melanjutkan proyek besar mereka.
Cristian Chivu, yang sudah melakukan debut sebagai pelatih utama Inter saat Piala Dunia Antarklub musim panas ini, kini akan menjalani musim penuh pertamanya di Serie A 2025/26.
Ia ditugaskan menggantikan Simone Inzaghi, dengan harapan bisa melanjutkan prestasi dan menyuntikkan filosofi permainan segar.
Chivu Punya Keunggulan, Tapi Butuh Waktu
Dalam kolomnya untuk La Gazzetta dello Sport, Sacchi menulis bahwa Chivu memiliki satu nilai plus penting, yakni sudah mengenal klub dari dalam, baik sebagai mantan pemain maupun pelatih tim muda. Namun demikian, adaptasi tetap akan memakan waktu.
“Akan butuh waktu berbulan-bulan untuk menyampaikan idenya dan menyatu dengan para pemain,” tulis Sacchi.
“Tapi dia punya keuntungan besar karena sudah paham lingkungan Inter dengan sangat baik,”
Inter Harus Dukung Penuh, Termasuk di Bursa Transfer
Sacchi menekankan bahwa saat ini, justru manajemen klub-lah yang memikul tanggung jawab terberat.
Mereka harus bersikap protektif terhadap Chivu dari segala tekanan dan memastikan kebutuhannya terpenuhi melalui aktivitas transfer yang cerdas dan terarah.
“Saat ini, peran paling sulit bukan milik Chivu, tetapi milik klub,” tegas Sacchi.
“Pelatih membutuhkan dukungan nyata dari direksi, termasuk melindunginya dari kritik dan membangun tim yang sesuai visinya di bursa transfer,”
Inter sudah mendatangkan beberapa pemain seperti Petar Sucic, Luis Henrique, dan Ange-Yoan Bonny.
Namun, laporan terbaru menunjukkan bahwa klub masih berupaya keras mendatangkan Ademola Lookman dari Atalanta, meskipun tawaran senilai €45 juta ditolak.
Selain itu, lini belakang juga menjadi fokus Inter untuk diperkuat, mengikuti masukan dari Chivu.
Kesalahan yang Harus Dihindari: Abaikan Suara Pelatih
Sacchi menegaskan bahwa terlalu banyak klub yang gagal karena mengabaikan suara pelatih.
Ia mengingatkan Inter agar tidak jatuh dalam kesalahan yang sama. Terlebih, Chivu diyakini sangat tahu siapa yang layak dipertahankan dan siapa yang tidak, sesuai gaya bermain yang ingin ia terapkan.
“Jangan sampai Inter mengabaikan permintaan pelatih, seperti yang dilakukan banyak klub lain,” ucap Sacchi.
“Chivu tahu siapa yang dibutuhkan dan siapa yang tidak. Manajemen wajib memenuhinya sejauh kemampuan finansial klub,”
Tantangan di Depan Mata: Debut Lawan Torino
Inter Milan akan mengawali musim Serie A 2025/26 dengan menjamu Torino pada 26 Agustus mendatang.
Sacchi menyebut bahwa kendala di awal musim adalah hal wajar, namun bukan alasan untuk langsung mempertanyakan kapabilitas pelatih.
“Mungkin saja ada kesulitan di awal, tapi itu bukan alasan untuk meragukan kerja pelatih,” tambahnya.
“Chivu adalah pemimpin ekspedisi. Dia satu-satunya yang bisa menjembatani manajemen dan pemain. Klub harus percaya dan mendengarkannya.”
Leave a Reply