Mehdi Taremi angkat bicara setelah mimpi buruk Inter Milan di final Liga Champions 2024-2025. Melalui unggahan emosional di akun Instagram pribadinya, Taremi menyampaikan rasa sakit dan penyesalannya kepada para tifosi yang kecewa berat atas hasil akhir musim ini.
Inter Milan Dibantai PSG di Final: Luka Mendalam di Kancah Eropa
Setelah perjalanan yang penuh gejolak di Serie A, banyak yang berharap Inter Milan bisa menyelamatkan musim melalui kesuksesan di Liga Champions.
Simone Inzaghi berhasil membawa Inter ke final Liga Champions untuk kedua kalinya dalam tiga tahun terakhir, memberi secercah harapan kepada para pendukung.
Namun harapan itu berubah menjadi malapetaka di Allianz Arena, ketika Inter harus menelan kekalahan memalukan 0-5 dari Paris Saint-Germain (PSG).
Kemenangan itu menjadi gelar Liga Champions pertama dalam sejarah PSG, sekaligus memperpanjang penantian Inter untuk trofi Eropa menjadi 15 tahun.
Taremi Tak Diturunkan – Tapi Tetap Bertanggung Jawab
Di tengah kekalahan besar tersebut, Mehdi Taremi hanya duduk di bangku cadangan dan tak dimainkan oleh Inzaghi.
Musim debutnya di Inter memang jauh dari kata ideal, dan final tersebut menjadi puncak kekecewaannya. Meski tidak tampil di laga pamungkas, Taremi tak cuci tangan.
Dalam unggahannya, Taremi menulis:
“Sulit menemukan kata-kata yang tepat. Kami terluka, karena kami tahu betapa kalian percaya pada kami,” ujarnya.
“Kami ingin mempersembahkan trofi itu untuk kalian, momen itu, kebahagiaan itu. Kalian layak mendapatkannya,”
“Menyakitkan karena kami tak bisa mewujudkannya. Tapi kami bersyukur atas cinta dan dukungan kalian,”
“Kami akan terus bekerja, terus berkembang, dan musim depan kami akan kembali lebih kuat,”
“Semua untuk kalian, fans luar biasa kami. Forza Inter.”
Masa Depan Taremi di Inter Masih Tanda Tanya
Ucapan Taremi tersebut bisa menjadi salam perpisahan terselubung. Pasalnya, Inter Milan tengah merombak lini depan mereka untuk musim 2025/26.
Nama-nama seperti Jonathan David (Lille) dan Rasmus Højlund (Manchester United) berada di daftar teratas untuk diboyong ke Giuseppe Meazza.
Jika dua penyerang anyar benar-benar datang, peluang bermain Taremi bisa makin menipis, dan kemungkinan hengkang lebih cepat dari yang diperkirakan pun terbuka lebar.
Leave a Reply