
Jelang pertandingan akbar Liga Champions antara Barcelona kontra Inter Milan, salah satu pilar penting Nerazzurri, Henrikh Mkhitaryan, memberikan pengakuan jujur tentang kondisinya saat ini.
Dalam wawancara dengan Fast Sport yang dikutip oleh FCInterNews, gelandang asal Armenia tersebut mengakui bahwa usianya mulai berdampak pada kondisi fisiknya.
Namun, ia dengan tegas menyatakan bahwa dirinya masih mampu tampil di level tertinggi bersama Inter.
Mkhitaryan: Kombinasi Pengalaman, Kualitas Teknis, dan Dedikasi
Tak bisa dipungkiri, usia Mkhitaryan yang kini menginjak 36 tahun membuat banyak pihak mempertanyakan sejauh mana ia bisa terus bersaing di panggung elite Eropa.
Meski begitu, Mkhitaryan membuktikan bahwa pengalaman dan kecerdasan bermain bisa mengimbangi keterbatasan fisik.
Sejak bergabung dengan Inter pada 2022, mantan pemain Shakhtar Donetsk, Borussia Dortmund, Manchester United, Arsenal, dan AS Roma ini menjadi bagian tak terpisahkan dari trio andalan lini tengah Nerazzurri.
Ia bukan hanya menawarkan ketenangan dalam distribusi bola, tapi juga menunjukkan etos kerja luar biasa dengan tetap aktif melakukan pressing dan pergerakan tanpa bola.
Dalam wawancaranya, Mkhitaryan berkata:
“Saya telah bermain di banyak negara, menghadapi banyak momen sulit dalam hidup saya. Sekarang saya bahagia berada di sini, di Inter,” ujarnya.
Ia juga menyanjung Simone Inzaghi, pelatih Inter, sebagai sosok yang sangat cerdas dan ramah, baik di dalam maupun di luar lapangan.
“Inzaghi sangat cerdas dan ramah. Ia menunjukkannya baik di dalam maupun di luar lapangan,”
Pengakuan Jujur Mkhitaryan Terkait Kondisinya
“Saya datang ke Inter pada usia 33 tahun, sekarang saya 36 tahun. Di usia ini, tidak mudah menjaga performa karena kondisi fisik mulai menurun. Tapi saya bersyukur masih bisa bermain di level ini,”
Mkhitaryan menegaskan bahwa dirinya tetap berambisi untuk membuktikan kemampuan, baik kepada dirinya sendiri maupun kepada dunia sepak bola:
“Saya menunjukkan kepada dunia bahwa saya masih memiliki kualitas untuk bersaing di usia ini.”
Menatap Laga Besar Melawan Barcelona
Pertandingan melawan Barcelona di Semifinal Liga Champions musim 2024-25 ini akan menjadi ujian besar lainnya bagi Mkhitaryan dan Inter Milan.
Dengan gaya bermain Inter yang menekankan keseimbangan antara pertahanan solid dan serangan cepat, peran seorang gelandang berpengalaman seperti Mkhitaryan sangat krusial untuk menjaga ritme permainan dan memberikan ketenangan di tengah tekanan.
Kemampuan teknisnya, ditambah visi bermain yang tajam, akan menjadi aset penting bagi Nerazzurri dalam upaya merebut tiket ke fase puncak Liga Champions.
Leave a Reply