Inzaghi: “Terlalu Mudah Menyalahkan Wasit Setelah Kekalahan Inter Milan dari Roma”

Simone Inzaghi menolak untuk menyalahkan keputusan wasit atas kekalahan 0-1 Inter Milan dari Roma di pekan ke-34 Serie A 2024-25, Minggu (27/4/2025) malam WIB, meski ada kontroversi besar dalam laga tersebut.

Pelatih Nerazzurri itu memilih untuk fokus pada performa timnya sendiri, yang dinilainya kurang maksimal, terutama di babak pertama.

Dalam konferensi pers pascalaga yang dikutip dari FCInterNews, Inzaghi berbicara blak-blakan tentang kondisi Inter saat ini dan persiapan krusial mereka untuk laga berikutnya melawan Barcelona di leg Semifinal Liga Champions.

Inter Tumbang Lagi, Inzaghi Tidak Cari Kambing Hitam

Inter kini menderita tiga kekalahan beruntun di semua kompetisi, sebuah pukulan keras dalam momen terpenting musim ini.

Saat menghadapi Roma di Stadio Meazza, Nerazzurri gagal menunjukkan karakter dominan mereka, terutama di paruh pertama pertandingan.

Salah satu momen yang menuai kontroversi adalah insiden di mana Yann Bisseck tampak ditarik oleh Evan Ndicka di dalam kotak penalti.

Meski banyak protes dari para pemain Inter, wasit Michael Fabbri tidak memberikan penalti, dan VAR tidak mengintervensi.

Namun, alih-alih terjebak dalam polemik wasit, Inzaghi memilih untuk tidak mencari alasan.

“Terlalu mudah jika kita hanya berbicara tentang kesalahan wasit,” tegas Inzaghi.

“Kami harus fokus pada alasan mengapa pertandingan berjalan seperti itu,”

Inzaghi secara jujur mengakui bahwa timnya tampil buruk di babak pertama.

“Kami tidak menekan dengan cukup intens, kami memberikan terlalu banyak ruang, dan kami membayar mahal untuk itu,”

Menurut Inzaghi, Roma pantas mendapatkan pujian atas kinerja mereka yang disiplin dan efektif.

Fokus Penuh ke Barcelona: “Kami Butuh Segalanya”

Meskipun babak kedua memperlihatkan Inter berusaha keras untuk menyamakan kedudukan, itu tidak cukup untuk membalikkan keadaan.

“Di babak kedua, kami memberikan segalanya untuk mencoba mengejar. Saya rasa para fans kami melihat itu,” ujar Inzaghi.

“Apresiasi dari fans di akhir laga memang menyenangkan, tapi itu tidak menghapus rasa pahit dari kekalahan ini,”

Dengan sisa pertandingan yang semakin sedikit, perhatian Inter kini sepenuhnya tertuju pada pertandingan vital melawan Barcelona.

“Melawan Barcelona, kami membutuhkan segalanya, istirahat, pemulihan, mentalitas. Tidak ada gunanya berbicara tentang apa yang seharusnya terjadi. Ini jadwal yang kami ketahui sejak awal dan kami menerimanya,” tegas Inzaghi.

Eks pelatih Lazio ini juga kembali menegaskan kepercayaannya terhadap skuatnya.

“Para pemain akan selalu mendapatkan rasa terima kasih saya, karena mereka memberikan segalanya.”

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*