Inter Milan Siapkan Tawaran Uang Plus Asllani Demi Rekrut Ederson

Inter Milan dikabarkan tengah menyusun strategi untuk mengamankan tanda tangan gelandang Atalanta, Ederson.

Nerazzurri siap menawarkan Kristjan Asllani ditambah sejumlah uang tunai guna membujuk La Dea melepas bintang Brasil mereka.

Menurut laporan Sky Sport Italia via FCInterNews, Inter Milan menjadikan Ederson sebagai target utama di tengah ketidakpastian masa depan Hakan Calhanoglu yang dikaitkan dengan kepindahan ke Galatasaray.

Ederson Masuk Radar Utama Marotta

Gelandang asal Brasil itu tampil gemilang bersama Atalanta sepanjang musim 2024/25 dan sukses membawa klub asal Bergamo tersebut finis di posisi papan atas Serie A.

Tak heran jika Presiden Inter Milan, Beppe Marotta menempatkan nama Ederson di daftar teratas target musim panas ini.

Namun, Atalanta diketahui memasang harga tinggi untuk sang gelandang, yakni sekitar €70 juta, angka yang sulit dijangkau Inter Milan jika mengandalkan dana tunai saja. Oleh karena itu, Inter siap menawarkan Asllani sebagai bagian kesepakatan.

Kristjan Asllani Jadi Tumbal Potensial

Untuk menyiasati tingginya biaya transfer, Inter Milan mempertimbangkan skema barter pemain dengan tambahan dana. Nama Kristjan Asllani mencuat sebagai bagian dari rencana tersebut.

Gelandang asal Albania itu tampil cukup solid saat dipercaya menggantikan Calhanoglu di beberapa laga penting. Namun, menurut sumber internal klub, manajemen belum sepenuhnya menaruh kepercayaan penuh kepada mantan pemain Empoli tersebut.

Kini, Asllani bakal dikorbankan demi membawa pemain yang lebih matang dan konsisten seperti Ederson.

Akankah Atalanta Tergoda?

Meskipun Inter cukup optimistis dengan tawaran kombinasi pemain dan uang tunai, keputusan akhir tetap berada di tangan Atalanta.

Klub yang dikenal tangguh dalam urusan negosiasi itu kabarnya lebih suka melepas pemain kuncinya dengan mahar murni uang tunai.

Namun, kehadiran Asllani, yang masih muda dan berpengalaman di Serie A serta turnamen internasional bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi Atalanta untuk mengembangkan proyek jangka panjangnya di lini tengah.