Dari Flop Jadi Top, Mehdi Taremi Bangkit dan Bersinar di Inter Milan

Mehdi Taremi sempat nyaris dicap sebagai rekrutan gagal oleh Inter Milan. Namun, dalam waktu singkat, striker asal Iran itu berhasil membalikkan keadaan secara luar biasa, dan kini ia kembali mendapat kepercayaan penuh dari Simone Inzaghi.

Menurut laporan dari La Gazzetta dello Sport yang dikutip FCInter1908, Taremi yang sebelumnya di ambang pintu keluar, kini justru mulai jadi senjata rahasia di lini depan Nerazzurri.

Musim Pertama yang Berat Bagi Taremi

Didatangkan dari FC Porto dengan reputasi sebagai salah satu striker paling tajam di Eropa, Taremi justru kesulitan beradaptasi di Serie A. Ia baru mencetak 3 gol dari 41 penampilan musim ini, angka yang sangat jauh dari ekspektasi tinggi di awal musim.

Kegagalannya menampilkan performa seperti saat membela Porto membuat manajemen Inter mulai mempertimbangkan untuk menjualnya pada bursa transfer musim panas mendatang.

Titik Balik: Dari Dicadangkan Jadi Penentu

Namun hanya dalam 10 hari terakhir, segalanya berubah. Puncaknya terjadi saat laga leg kedua semifinal Liga Champions melawan Barcelona.

Masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua, Taremi tampil impresif meski tak mencetak gol. Kontribusinya dalam hold-up play dan pressing memberi ruang bagi lini belakang Inter untuk bernapas.

Performa tersebut langsung disambut positif oleh pelatih dan fans. Seolah belum cukup, Taremi kemudian tampil lagi saat menghadapi Torino di Serie A, di mana ia sukses memenangkan penalti krusial yang membuka jalan kemenangan 2-0 bagi Nerazzurri.

Dua penampilan solid secara beruntun ini membuat status Taremi di skuad utama kembali diperhitungkan. Ia bahkan digadang-gadang akan masuk starting XI saat Inter menghadapi Lazio pada akhir pekan ini.

Penebusan Seorang Striker Berpengalaman

Pada usia 32 tahun, Taremi menunjukkan bahwa ia belum habis. Meskipun statistik belum mencerminkan kontribusinya secara penuh, penampilannya di momen-momen penting menunjukkan kualitas mentalitas dan pengalaman yang ia miliki.

Taremi kini tak hanya dilihat sebagai pencetak gol, tapi juga sebagai pemain yang mampu membantu tim dalam situasi sulit, sesuatu yang sangat diapresiasi oleh Simone Inzaghi.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*