Derby della Madonnina kembali menyala pada akhir pekan ini dalam laga pekan ke-12 Serie A 2025-26.
Namun bagi Cristian Chivu, laga akbar antara Inter Milan vs AC Milan ini akan menghadirkan sensasi yang berbeda.
Untuk pertama kalinya, pelatih asal Rumania itu akan menjalani Derby Milan dari pinggir lapangan sebagai pelatih kepala Inter Milan.
Menurut laporan La Gazzetta dello Sport via FCInterNews, Chivu membawa kenangan yang campur aduk dari duel panas ini ketika masih berseragam Inter sebagai pemain.
Pertemuan klasik yang akan digelar di San Siro ini juga memiliki bobot besar dalam persaingan Scudetto 2025/26, dengan hanya selisih dua poin memisahkan kedua rival sekota tersebut di klasemen.
Chivu dan Derby Milan: Sebuah Ikatan Emosional
Chivu bukan sosok asing bagi rivalitas ini. Mantan bek kiri dan bek tengah itu merasakan langsung intensitas Derby ketika menjadi bagian skuad Inter lebih dari satu dekade lalu.
Ia menjadi bagian dari salah satu era terbesar dalam sejarah klub:
- Treble Winners 2009/10 di bawah asuhan José Mourinho
- Inter meraih gelar Serie A, Coppa Italia, dan Liga Champions dalam satu musim
- Termasuk kemenangan telak 4-0 atas AC Milan yang menjadi salah satu Derby paling ikonik pada era modern
Namun, Chivu juga menyimpan sisi kelam dari pertandingan antar Dua klub asal Milan ini.
Musim berikutnya, ia menerima kartu merah usai tekel keras terhadap Alexandre Pato, dalam sebuah Derby yang berakhir buruk untuk Nerazzurri dengan kekalahan 0-3.
Bagi Chivu, Derby Milan ibarat kenangan manis yang diberi bumbu luka.
Leave a Reply