Chivu Tak Mau Terburu-Buru, Luis Henrique dan Diouf Masih dalam Tahap Adaptasi

Inter Milan memang tengah menikmati stabilitas di awal musim ini, tetapi pelatih Cristian Chivu menaruh perhatian khusus pada perkembangan dua talenta muda, Luis Henrique dan Andy Diouf yang diyakini bisa menjadi aset penting untuk masa depan Nerazzurri.

Seperti dilaporkan oleh Corriere dello Sport, salah satu misi Chivu saat ini adalah mengintegrasikan dua rekrutan anyar, Henrique dan Diouf ke dalam sistem permainan Nerazzurri dengan penuh kehati-hatian dan perhitungan.

Dua Talenta Muda, Dua Jalur Adaptasi

Luis Henrique, yang didatangkan dari Marseille, baru mencatat satu pertandingan sebagai starter (saat melawan Cagliari) dan beberapa kali tampil sebagai pemain pengganti.

Sementara itu, Andy Diouf, gelandang muda asal Prancis, baru mendapatkan total 25 menit bermain di Serie A, tersebar antara laga kontra Torino dan Cremonese.

Meski keduanya belum mendapat banyak menit bermain, Chivu tidak ragu akan potensi mereka.

“Pelatih Rumania itu ingin mengintegrasikan mereka dengan hati-hati, sepenuhnya sadar bahwa baik Luis Henrique maupun Diouf bisa memperluas opsi permainan Inter,” tulis Corriere dello Sport.

Luis Henrique dikenal memiliki kecepatan dan kemampuan dribel eksplosif di sisi sayap, yang bisa menambah variasi serangan Inter Milan.

Sementara Diouf menawarkan kekuatan fisik dan dinamika vertikal di lini tengah, hal yang bisa memberi keseimbangan baru di antara para gelandang teknis seperti Barella dan Calhanoglu.

Chivu Tetap Konsisten dengan Filosofi

Chivu diyakini masih berpegang pada satu prinsip utama: pembangunan pemain harus berproses alami, bukan dipaksakan.

Pendekatan itu juga terbukti efektif dalam perkembangan pemain muda seperti Petar Sucic, yang kini menjadi bagian penting dari lini tengah Nerazzurri, serta Akanji, yang sudah menembus tim inti di sektor pertahanan.

Di sisi depan, Bonny dan Pio Esposito juga menunjukkan kemajuan pesat, memperlihatkan bahwa metode pembinaan bertahap yang diterapkan Chivu memang membuahkan hasil.

Dengan demikian, Luis Henrique dan Diouf diproyeksikan mengikuti jalur yang sama: tumbuh perlahan tapi pasti hingga benar-benar siap menjadi bagian dari rotasi utama.