Benarkah Lautaro Martinez Termasuk 5 Striker Terbaik Dunia? Data ini Membuktikan

Striker andalan Inter Milan, Lautaro Martinez tidak ragu menempatkan dirinya di jajaran elit sepak bola dunia.

Dalam wawancara eksklusif dengan France Football, kapten Inter Milan itu mengaku yakin sudah berada di antara Lima penyerang terbaik dunia saat ini. Klaim yang berani, namun apakah didukung oleh data?

Klaim Lautaro Martinez

“Di manakah saya berada dalam hierarki penyerang terbaik dunia? Saya rasa di Lima besar. Apa yang sudah saya lakukan dalam beberapa tahun terakhir membuktikan hal itu,” ujar Lautaro.

Pernyataan itu langsung memicu analisis dari La Gazzetta dello Sport, yang mencoba membandingkan performa Lautaro dengan deretan striker papan atas dalam lima musim terakhir.

Fokusnya ada pada jumlah gol di kompetisi domestik maupun Eropa, termasuk dan tanpa penalti.

Data 5 Musim Terakhir: Lautaro Masih Mengejar

Dalam klasemen gol total lima musim terakhir, Kylian Mbappé berada di puncak dengan 212 gol.

Di belakangnya ada Erling Haaland dan Robert Lewandowski yang sama-sama mengoleksi 197 gol, lalu Harry Kane (176 gol) dan Mohamed Salah (152 gol). Lautaro menempati urutan keenam dengan 124 gol.

Meski tertinggal 28 gol dari Salah, ada catatan penting: Salah bukan penyerang tengah murni, melainkan lebih banyak beroperasi sebagai winger.

Jika hanya menilai berdasarkan striker murni, Lautaro memang masuk ke Top 5 dunia.

Klasemen Pencetak Gol dalam 5 Musim Terakhir di Semua Kompetisi

1. Kylian Mbappé – 212 gol
2. Erling Haaland – 197 gol
3. Robert Lewandowski – 197 gol
4. Harry Kane – 176 gol
5. Mohamed Salah – 152 gol
6. Lautaro Martinez – 124 gol

Statistik Gol Tanpa Penalti: Lautaro Lebih Dekat ke Puncak

Jika hanya menghitung gol non-penalti, jarak Lautaro semakin mengecil. Ia mengoleksi 113 gol, hanya terpaut empat gol dari Salah (117 gol).

1. Kylian Mbappé – 176 gol
2. Erling Haaland – 166 gol
3. Robert Lewandowski – 163 gol
4. Harry Kane – 140 gol
5. Mohamed Salah – 117 gol
6. Lautaro Martinez – 113 gol

Artinya, dalam situasi open play, Lautaro semakin relevan dalam persaingan elite.

Konsistensinya dalam lima musim terakhir membuktikan bahwa dirinya bukan sekadar striker papan atas Serie A, tetapi juga berkelas dunia.