Nicolo Barella menyebut kemenangan dramatis Inter Milan atas Barcelona dengan skor 4-3 di leg 2 Semifinal sebagai “momen yang akan dikenang dalam sejarah Liga Champions.”
Gelandang tim nasional Italia itu mengungkapkan hal tersebut dalam wawancaranya bersama The Athletic, dikutip dari FCInterNews, jelang final Liga Champions antara Inter Milan vs Paris Saint-Germain.
Laga Epik yang Layak Masuk Buku Sejarah
Inter Milan melangkah ke final Liga Champions musim ini setelah menyingkirkan Barcelona dalam duel semifinal yang begitu mendebarkan. Leg pertama berakhir imbang 3-3, dan leg kedua juga menyuguhkan ketegangan tinggi saat skor kembali imbang 3-3 di waktu normal.
Barcelona sempat bangkit dari ketertinggalan 0-2 dan mencetak tiga gol balasan, sebelum Francesco Acerbi mencetak gol penyeimbang yang memaksa laga berlanjut ke perpanjangan waktu. Di sinilah Davide Frattesi menjadi pahlawan Nerazzurri lewat gol penentu yang mengantar Inter ke final.
“Pertandingan itu akan masuk dalam sejarah Liga Champions,” ujar Barella penuh emosi.
“Saya membuat kesalahan besar saat kehilangan bola sebelum gol ketiga Barcelona. Secara emosional itu pukulan berat buat saya,”
Namun, Barella tak lupa memuji rekan-rekannya.
“Berkat Ace (Acerbi), Fratte (Frattesi), dan seluruh tim, kami menciptakan sesuatu yang luar biasa dan tak terlupakan,”
Final Menanti: Inter vs PSG
Setelah menyingkirkan Barcelona dalam duel paling dramatis musim ini, Inter Milan kini bersiap menghadapi Paris Saint-Germain di partai puncak yang akan digelar di Munich, Minggu, 1 Juni 2025, pukul 02.00 WIB.
PSG sendiri mencapai final usai mengalahkan Arsenal dengan agregat 3-1.
Bagi Barella dan skuad asuhan Simone Inzaghi, laga ini bukan hanya soal trofi, tetapi juga kesempatan untuk menebus kekalahan dari Manchester City di final Liga Champions 2023.
Leave a Reply