Inter Milan tengah mempertimbangkan langkah serius untuk merekrut Rasmus Højlund, striker asal Denmark yang kesulitan beradaptasi di Premier League bersama Manchester United.
Menurut laporan Sportitalia via FCInterNews, Højlund menunjukkan antusiasme tinggi untuk kembali merumput di Serie A, kompetisi yang membesarkan namanya bersama Atalanta.
Gagal Bersinar di Inggris, Højlund Ingin Pulang ke Italia
Pada tahun 2023, Manchester United menggelontorkan dana besar sekitar €80 juta untuk memboyong Højlund dari Atalanta. Kala itu, sang penyerang digadang-gadang sebagai solusi jangka panjang di lini depan Setan Merah. Namun kenyataan berkata lain.
Selama Dua musim di Old Trafford, Højlund gagal menunjukkan performa konsisten. Minim kontribusi gol dan kesulitan dalam adaptasi taktik Premier League membuat posisinya goyah di skuad utama.
Bahkan, pelatih United, Ruben Amorim dikabarkan sudah membuka peluang untuk melepasnya pada musim panas ini.
Inter Milan Tertarik, Tapi Harga Jadi Kendala
Inter Milan melihat peluang besar dalam situasi ini. Højlund memiliki pengalaman di Serie A dan memori positif di Italia, yang diyakini bisa membantu proses adaptasi lebih cepat jika kembali bergabung dengan klub asal Negeri Pizza.
Namun, jalan Inter untuk mendatangkannya tidaklah mudah. Manchester United dikabarkan hanya akan melepas pemain berusia 22 tahun itu dengan harga minimum €45 juta, sebuah angka yang saat ini di luar jangkauan finansial Nerazzurri.
Sebagai alternatif, Inter disebutkan sedang menyusun strategi transfer berbasis pinjaman dengan opsi pembelian permanen di akhir musim.
Skema ini memungkinkan Inter menguji kemampuan Højlund lebih dulu, sekaligus menghindari risiko finansial besar jika sang pemain kembali tampil di bawah ekspektasi.
Højlund Siap Buktikan Diri Kembali di Serie A
Keinginan Højlund untuk kembali ke Italia bukan tanpa alasan. Bersama Atalanta, ia mencetak 10 gol dalam 34 penampilan dan memperlihatkan potensi besar sebagai penyerang modern dengan kecepatan, ketangguhan fisik, serta naluri mencetak gol.
Kini, dengan usia yang masih muda dan pengalaman bermain di dua liga top Eropa, Højlund diyakini bisa bangkit di bawah asuhan pelatih seperti Cristian Chivu yang tengah membangun wajah baru Inter pasca kepergian Simone Inzaghi.
Leave a Reply