Thuram Bangga Inter Milan Tahan Imbang Barcelona: “Kami Bermain Luar Biasa Lawan Tim Terbaik Dunia”

Penyerang Inter Milan, Marcus Thuram, menyatakan rasa bangganya usai pertandingan seru kontra Barcelona di leg pertama Semifinal Liga Champions 2024/25, Kamis (1/5/2025) dini hari WIB.

Duel yang berlangsung di Estadi Olímpic Lluís Companys tersebut, Inter dan Barcelona bermain imbang 3-3 dalam laga yang penuh drama dan intensitas tinggi.

Dalam wawancaranya bersama Amazon Prime, dikutip oleh FCInterNews, Thuram mengaku puas dengan performa timnya yang mampu bersaing secara terbuka melawan tim yang ia sebut sebagai “yang terbaik di dunia saat ini”.

Pertandingan Spektakuler Penuh Aksi

Inter Milan membuka pertandingan dengan penuh percaya diri. Thuram mencetak gol pembuka hanya dalam satu menit pertandingan, diikuti gol kedua oleh Denzel Dumfries.

Meski Barcelona mampu membalas dan menyamakan skor, Inter kembali unggul sebelum akhirnya laga berakhir imbang lewat gol bunuh diri Yann Sommer.

Henrikh Mkhitaryan sempat mencetak gol keempat untuk Inter, namun gol tersebut dianulir karena offside tipis, yang membuat laga tetap berakhir 3-3.

Inter Milan Tampil Hebat

“Ini adalah pertandingan terbuka,” ujar Thuram seusai laga. “Kami bermain luar biasa melawan tim terbaik dunia saat ini,”

Pemain berusia 27 tahun itu menekankan pentingnya hasil ini sebagai modal berharga jelang leg kedua di Stadio Giuseppe Meazza pada Rabu mendatang (7/5/2025).

“Masih ada satu pertandingan lagi di kandang kami. Semuanya masih terbuka,” tambah mantan penyerang Borussia Monchengladbach tersebut.

Pengakuan Soal Cedera dan Motivasi dari Inzaghi

Thuram juga berbicara tentang kondisinya yang baru saja pulih dari cedera otot dan bagaimana pelatih Simone Inzaghi memberinya motivasi.

“Dia berbicara kepada saya sebagai seorang pelatih hebat sekaligus mantan pemain. Itu adalah percakapan yang pribadi, tetapi memberi saya semangat besar,” jelasnya.

“Di titik musim ini, tidak ada pemain yang 100% fit. Tapi pertandingan seperti ini harus dimainkan. Kami harus memberikan segalanya untuk lambang di dada kami.”

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*