Stuttgart, Wolfsburg, dan Club Brugge Berebut Gelandang Muda Inter, Aleksandar Stankovic

Aleksandar Stankovic, salah satu talenta muda paling menjanjikan kini menjadi rebutan sejumlah klub Eropa setelah Inter Milan mengaktifkan klausul buyback-nya dari FC Luzern.

Menurut laporan dari pakar bursa transfer Gianluca Di Marzio, Stuttgart, Wolfsburg, dan Club Brugge tertarik untuk mengamankan jasa sang gelandang asal Serbia pada bursa transfer musim panas ini.

Meski baru berusia 19 tahun, performa Stankovic selama masa peminjamannya di klub Swiss, FC Luzern, telah membuat namanya melambung tinggi.

Di sepanjang musim lalu, Stankovic tampil sebanyak 40 pertandingan di semua ajang, dengan mencetak 3 gol dan menyumbang 2 assist.

Musim Impresif Bersama Luzern

Stankovic menjalani musim yang luar biasa di Liga Super Swiss. Ia menjadi pilar penting di lini tengah Luzern dan bahkan digadang-gadang sebagai kandidat kuat gelandang terbaik musim ini di liga tersebut.

Luzern pun tak ragu menebus opsi pembelian permanen dari Inter Milan seharga €1,5 juta pada akhir Mei lalu. Namun, Nerazzurri langsung mengaktifkan klausa pembelian kembali (buyback clause) yang mereka sematkan dalam kesepakatan tersebut.

“Setelah musim yang luar biasa bersama kami, kami menggunakan opsi beli untuk Stankovic,” ujar Direktur Olahraga Luzern, Remo Meyer.

“Namun Inter telah mengaktifkan klausul buyback mereka, jadi keputusan sepenuhnya kini ada di tangan mereka.”

Klub-Klub Besar Mulai Mengincar

Kembalinya Stankovic ke Inter Milan tidak lepas dari radar klub-klub top Eropa. Menurut Di Marzio, VfB Stuttgart dan VfL Wolfsburg dari Bundesliga Jerman, serta Club Brugge dari Belgia, siap bersaing untuk mendapatkan tanda tangannya.

Inter Milan, menyadari potensi dan nilai pasar sang pemain yang terus meningkat, kini mematok harga sekitar €10 juta bagi klub yang serius ingin merekrut Stankovic secara permanen.

Inter Dilema: Pertahankan atau Lepas?

Dengan perkembangan pesat yang ditunjukkan Stankovic, Inter Milan kini dihadapkan pada dua pilihan, yakni mempertahankan sang pemain sebagai investasi jangka panjang atau melepaskannya demi keuntungan finansial.

Sebagai anak dari legenda Inter Dejan Stankovic, Aleksandar memiliki ikatan emosional yang kuat dengan klub.

Namun, padatnya lini tengah Nerazzurri dan ambisi Stankovic untuk bermain reguler di level atas bisa menjadi faktor penentu dalam keputusan akhir.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*