Masa depan Mehdi Taremi di Inter Milan akhirnya menemui kejelasan. Menurut laporan dari Sky Sport Italia via FCInterNews, striker asal Iran tersebut akan meninggalkan Inter Milan pada bursa transfer musim panas ini.
Keputusan ini diambil setelah musim perdana Taremi bersama Nerazzurri berjalan jauh dari ekspektasi.
Dari Harapan Tinggi ke Realita Pahit
Taremi bergabung dengan Inter Milan secara gratis dari FC Porto pada musim panas 2024 lalu. Kedatangannya disambut dengan antusiasme besar, mengingat rekam jejaknya sebagai pencetak gol ulung di Primeira Liga dan performa apiknya bersama timnas Iran.
Namun, musim debutnya di Serie A tidak berjalan mulus. Cedera berkepanjangan dan performa yang inkonsisten membuat sang striker hanya mampu mencetak 3 gol sepanjang musim.
Kontribusinya di lapangan jauh dari yang diharapkan, dan perlahan kepercayaan dari tim pelatih pun memudar.
Inter Siap Bersih-bersih di Lini Serang
Dengan kepergian Taremi, Inter Milan kini resmi berpisah dengan tiga striker sekaligus.
Sebelumnya, kontrak Marko Arnautovic dan Joaquin Correa juga tidak diperpanjang.
Langkah ini menjadi bagian dari rencana besar Nerazzurri untuk menyegarkan lini serang dan membangun ulang skuat yang lebih tajam untuk musim 2025/26.
Target Baru: Højlund, Bonny, dan Esposito
Inter Milan sudah mulai bergerak cepat di pasar transfer. Nama Rasmus Højlund (Manchester United) dan Ange-Yoan Bonny (Parma) mencuat sebagai target utama untuk mengisi ujung tombak.
Keduanya dianggap sebagai investasi jangka panjang yang dapat memberi dampak instan maupun jangka panjang.
Tak hanya itu, Inter juga sedang mengevaluasi kembali Francesco Pio Esposito, striker muda yang tampil impresif selama masa pinjamannya di Spezia. Esposito diyakini punya potensi besar dan bisa menjadi bagian penting dari proyek jangka panjang klub.

Leave a Reply