Gelandang sekaligus kapten AS Roma, Lorenzo Pellegrini sedang dalam performa terbaiknya jelang laga bigmatch kontra Inter Milan di pekan ke-7 Serie A 2025-26 akhir pekan ini.
Bagi Pellegrini, laga ini penuh makna, bukan hanya karena posisi di klasemen, tetapi juga karena kisah masa lalunya yang sempat nyaris membawanya ke San Siro.
Pellegrini, dari Nyaris ke Inter hingga Jadi Andalan Gasperini
Menurut laporan Il Messaggero, Pellegrini saat ini berada di puncak performa fisik dan mental, setelah sepenuhnya pulih dari cedera yang sempat mengganggu.
Ia kini menjadi favorit untuk mengisi lini tengah Roma dalam laga panas melawan Inter.
Yang menarik, mantan pelatih Inter, Simone Inzaghi sempat sangat menginginkan Pellegrini. Sekitar setahun lalu, Nerazzurri bahkan telah menanyakan ketersediaannya, bersaing dengan Napoli.
Namun, gol krusial yang dicetak sang kapten dalam derby melawan Lazio mengubah segalanya. Roma memutuskan untuk mempertahankannya sebagai simbol proyek jangka panjang.
Kini, di bawah arahan Gian Piero Gasperini, Pellegrini kembali menemukan versi terbaik dirinya.
Dengan dua gol dan tiga assist ke gawang Inter sepanjang kariernya, pemain 29 tahun itu tahu betul bagaimana menyakiti lawan lamanya.
Tak heran jika Il Messaggero menyebutnya sebagai “kartu truf” Gasperini untuk mencoba menembus dinding pertahanan kokoh Inter-nya Cristian Chivu.
Dybala Siap Jadi Senjata Cadangan
Selain Pellegrini, Paulo Dybala juga menjadi bagian dari rencana Gasperini untuk laga besar ini.
Pemain asal Argentina tersebut sudah kembali merumput dalam laga kontra Fiorentina dan siap dimainkan melawan Inter sebagai opsi di babak kedua.
Cedera otot yang sempat membuatnya absen kini telah sepenuhnya pulih, namun Gasperini memilih untuk mengelolanya dengan hati-hati, seperti yang diungkap oleh laporan yang sama.
Pelatih Roma itu ingin memastikan La Joya benar-benar bugar menghadapi jadwal padat bulan ini.
Dybala pun punya kisah unik dengan Inter, klub yang hampir merekrutnya pada musim panas 2022 sebelum akhirnya ia memilih bergabung dengan Roma.
Ujian Berat untuk Inter dan Chivu
Bagi Inter Milan, laga kontra Roma akan menjadi ujian mental dan taktis setelah jeda internasional.
Cristian Chivu, yang kini menangani tim utama menggantikan Simone Inzaghi, tahu bahwa Pellegrini dan Dybala bisa menjadi ancaman nyata dengan kreativitas dan kecerdasan mereka di sepertiga akhir lapangan.
Leave a Reply