Menjelang duel sengit melawan Inter Milan di San Siro dalam laga pekan ke-11 Serie A 2025-26, Senin (10/11) pukul 02.45 WIB, pelatih Lazio Maurizio Sarri tidak ragu menyebut Nerazzurri sebagai salah satu tim terkuat di Eropa.
Dalam konferensi pers pra-pertandingan, seperti dilansir FCInterNews, Sarri menegaskan bahwa kesenjangan antara Inter Milan dan klub-klub lain di Serie A kini semakin lebar, bukti nyata dari kualitas luar biasa skuad asuhan Cristian Chivu.
“Jelas bahwa Inter, bersama Napoli, memiliki skuad terkuat di Serie A,” ujar Sarri.
“Inter telah mencapai dua final Liga Champions dalam tiga tahun terakhir, dan bahkan di level Eropa, hanya sedikit tim yang bisa dikatakan lebih kuat dari mereka,”
“Ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit, jarak antara kami dan mereka semakin besar dalam beberapa tahun terakhir,”
Inter Milan, Standar Baru di Serie A
Ucapan Sarri bukan tanpa alasan. Inter Milan memang tengah berada di puncak performa di bawah arahan Cristian Chivu.
Dengan kombinasi pemain berpengalaman seperti Lautaro Martinez, Hakan Calhanoglu, dan Alessandro Bastoni, serta kedalaman skuad yang luar biasa di setiap lini, Nerazzurri telah menetapkan standar baru dalam hal konsistensi dan mental juara di Serie A.
Dua kali mencapai final Liga Champions dalam tiga tahun membuktikan bahwa Inter bukan hanya dominan di Italia, tetapi juga menjadi salah satu kekuatan besar di kancah Eropa.
Stabilitas permainan mereka, baik dalam fase bertahan maupun menyerang, membuat banyak lawan kesulitan menembus struktur permainan mereka.
Romagnoli Masih Diragukan Tampil
Meski memuji kekuatan Inter, Sarri tetap fokus pada persiapan timnya. Salah satu perhatian utama adalah kondisi bek tengah Alessio Romagnoli, yang masih diragukan tampil setelah mengalami cedera otot saat melawan Cagliari.
“Romagnoli berlatih cukup baik hari ini,” kata Sarri.
“Kami akan melihat bagaimana kondisinya besok pagi dan berdiskusi dengan staf medis sebelum mengambil keputusan,”
Kehadiran Romagnoli sangat penting bagi keseimbangan lini belakang Lazio, terutama menghadapi lini serang Inter yang sejauh ini menjadi paling produktif di Serie A.
Sarri Tegaskan Lazio Tak Akan Hanya Bertahan
Meski sadar bahwa timnya berstatus underdog, Sarri menegaskan Lazio tak akan datang ke San Siro hanya untuk bertahan.
“Kami tahu Inter lebih kuat, tapi kami akan datang untuk mendapatkan hasil,” tegasnya.
“Kami membutuhkan kerendahan hati dan 25 pemain yang siap memberikan segalanya agar bisa tampil pantas di laga besar ini.”
Dalam empat laga terakhir Serie A, Lazio mencatat clean sheet tanpa kebobolan satu gol pun.
Namun menghadapi Inter yang memiliki serangan paling tajam di Serie A akan menjadi ujian sesungguhnya bagi soliditas pertahanan mereka.

Leave a Reply