Luis Henrique Flop di Inter, Chivu Kirim Sinyal Keras Lewat Laga Kontra Lazio

Luis Henrique, winger muda asal Brasil yang didatangkan dari Olympique Marseille dengan harga tinggi, kini disebut menjadi salah satu pemain yang paling mengecewakan di skuad Nerazzurri.

Harapan besar untuk melihatnya bersinar di bawah asuhan Cristian Chivu tampaknya mulai pudar, dan sinyal terbaru dari sang pelatih di laga melawan Lazio memperjelas situasi tersebut.

Menurut laporan La Gazzetta dello Sport, Chivu sudah mengirimkan pesan tegas kepada Luis Henrique.

Dalam laga melawan Lazio di San Siro, ketika Denzel Dumfries ditarik keluar, bukannya Luis Henrique yang dimasukkan, melainkan Carlos Augusto, pemain yang sejatinya berposisi di sisi kiri.

Pilihan ini menjadi isyarat kuat bahwa Chivu tidak lagi mempercayai Henrique sebagai pelapis utama Dumfries di sisi kanan.

“Luis Henrique kini bukan hanya misteri 23 juta euro, tapi juga menjadi ‘bocah’ yang kalah bersaing dalam perebutan tempat di sayap Inter,” tulis Gazzetta.

Tidak Memenuhi Ekspektasi

Luis Henrique sebenarnya datang ke Inter dengan reputasi menjanjikan. Di bawah asuhan Roberto De Zerbi di Marseille, ia dikenal sebagai winger cepat, eksplosif, dan berani melakukan dribel.

Namun, di Serie A, ia justru tampil sebaliknya, cenderung berhati-hati, minim inisiatif, dan terlihat kurang percaya diri.

Dalam dua kesempatan tampil sebagai starter melawan Cagliari dan Verona, performanya dianggap mengecewakan.

Ia gagal memberi pengaruh nyata dan kehilangan kepercayaan diri yang dulu menjadi senjatanya di Ligue 1. Dalam penampilan sebagai pemain pengganti pun, kontribusinya nyaris tak terasa.

Carlos Augusto Rebut Spotlight

Keputusan Chivu memainkan Carlos Augusto di posisi bek kanan di babak Kedua melawan Lazio ternyata berbuah positif.

Pemain asal Brasil itu tampil solid dan bahkan sempat memberikan assist kepada Piotr Zielinski sebelum gol tersebut dianulir VAR.

Penampilan ini membuka kemungkinan bahwa Augusto akan menjadi “senjata rahasia” Inter Milan untuk sisi kanan, terutama ketika Dumfries harus diistirahatkan.

Sebaliknya, posisi Luis Henrique kini semakin terpojok. Ia bukan hanya kalah bersaing di kanan, tapi juga tak mampu meyakinkan sebagai alternatif di posisi lain.

“Jika Darmian tidak cedera, kemungkinan besar Henrique sudah lebih dulu ‘turun pangkat’ menjadi opsi ketiga.” Tambah Gazzetta.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*