
Penyerang Atalanta, Ademola Lookman dikabarkan sangat ingin bergabung dengan Inter Milan, bahkan disebut siap melakukan apa pun demi mewujudkan kepindahannya ke San Siro.
Kabar ini menambah optimisme di kubu Nerazzurri, yang tengah bekerja keras untuk menutup kesepakatan besar ini.
Tekad Lookman: “Inter Atau Tidak Sama Sekali”
Menurut laporan dari Sky Sport Deutschland yang dikutip oleh FCInterNews, Ademola Lookman telah menyepakati kontrak pribadi dengan Inter Milan. Pemain asal Nigeria itu dikabarkan telah menerima tawaran kontrak berdurasi panjang dengan nilai sekitar €4,5 juta bersih per musim.
Namun, meskipun sudah ada kesepakatan pribadi, proses negosiasi antara Inter dan Atalanta masih menemui hambatan.
Atalanta tetap kukuh pada harga €50 juta, sementara Inter baru mengajukan penawaran awal senilai €40 juta. Meski belum mencapai titik temu, kesepakatan dinilai masih sangat mungkin terjadi.
Strategi Inter: Bonus dan Tekanan dari Pemain
Inter Milan berupaya menjembatani selisih harga dengan menyisipkan sejumlah bonus berbasis performa dalam tawaran mereka.
Strategi ini bukan hanya untuk menghemat anggaran transfer, tetapi juga menjadi pendekatan cerdas yang mencerminkan kepercayaan pada kemampuan Lookman untuk bersinar di Inter.
Lebih lanjut, dorongan dari Lookman sendiri menjadi faktor kunci. Sang pemain dilaporkan sangat ingin hengkang ke Inter dan telah menyampaikan keinginannya secara langsung kepada manajemen Atalanta.
Tekad kuat inilah yang menjadi sumber optimisme bagi Inter bahwa kesepakatan akan tercapai dalam waktu dekat.
Rencana Cristian Chivu: Skema untuk Lookman
Pelatih Inter Milan, Cristian Chivu, disebut telah mulai merancang formasi baru untuk mengakomodasi kedatangan Lookman. Dalam skema 3-4-2-1 yang dirancang, Lookman akan bermain sejajar dengan Marcus Thuram sebagai dua gelandang serang di belakang Lautaro Martinez.
Dengan kecepatan, kelincahan, dan kemampuan duel satu lawan satu yang dimiliki Lookman, ia dianggap sebagai tambahan ideal untuk lini serang Inter yang sedang dibentuk ulang pasca kegagalan di final Liga Champions musim lalu.
Leave a Reply