
San Siro menjadi saksi drama pertandingan leg Kedua Semifinal Liga Champions 2024-25 ketika Inter Milan berhasil mengalahkan Barcelona 4-3 lewat perpanjangan waktu, dan memastikan tiket ke Final dengan kemenangan agregat 7-6.
Setelah hasil imbang 3-3 yang menegangkan di leg pertama, semua mata tertuju pada leg kedua di Milan pada Rabu (7/5/2025) dini hari WIB untuk menentukan siapa yang berhak melaju ke partai puncak menghadapi pemenang antara Arsenal dan PSG.
Inter Unggul Cepat, Barcelona Balikkan Keadaan
Pertandingan dimulai dengan tekanan tinggi dari Inter. Lautaro Martinez membuka keunggulan di menit ke-21 berkat kerja sama apik antara Dimarco dan Dumfries.
Menjelang turun minum, Hakan Calhanoglu menggandakan keunggulan Inter 2-0 di menit ke-45 lewat sepakan penalti setelah Pau Cubarsi melanggar Lautaro di kotak terlarang.
Namun, Barcelona tak tinggal diam. Mereka membalas melalui Eric Garcia (54′) dan Dani Olmo (60′), menyamakan agregat menjadi 5-5.
Ketika laga memasuki menit ke-87, Raphinha membuat Barcelona unggul agregat 6-5, seolah mengakhiri mimpi Inter.
Momen Ajaib Francesco Acerbi & Frattesi
Tapi malam ini bukan malam biasa. Di menit ke-90+3, Francesco Acerbi mencetak gol penyama kedudukan dengan tendangan keras ke atas gawang, mencetak gol Liga Champions pertamanya di usia 37 tahun!
Laga pun berlanjut ke extra time dan Inter kembali menunjukkan mental juara.
Davide Frattesi memastikan kemenangan di menit ke-99, mengelabui Cubarsi sebelum menempatkan bola ke pojok bawah gawang.
Inter pun unggul agregat 7-6 dan menahan serangan-serangan berbahaya dari Lamine Yamal dan Lewandowski hingga akhir laga.
Sommer, Tembok Terakhir Inter
Kiper Yann Sommer tampil luar biasa, menyelamatkan beberapa peluang emas di antaranya dari Eric Garcia, Dani Olmo, hingga dua penyelamatan gemilang atas sepakan Lamine Yamal. Jika bukan karena Sommer, cerita bisa sangat berbeda.
Inter ke Final Liga Champions 2024/2025
Dengan kemenangan dramatis ini, Inter Milan resmi melangkah ke Final Liga Champions yang akan digelar di Allianz Arena, Munich, pada 1 Juni 2025.
Pelatih Simone Inzaghi layak mendapat pujian besar atas keberaniannya membuat keputusan penting di saat genting, termasuk memainkan Frattesi dan mempertahankan struktur tim saat tekanan Barcelona memuncak.
Susunan Pemain Kedua Tim
INTER (3-5-2): 1 Sommer; 31 Bisseck (36 Darmian 71′), 15 Acerbi, 95 Bastoni; 2 Dumfries (6 De Vrij 108′), 23 Barella, 20 Calhanoglu (7 Zielinski 79′), 22 Mkhitaryan (16 Frattesi 79′), 32 Dimarco (30 Carlos Augusto 55′); 9 Thuram, 10 Lautaro (99 Taremi 71′).
Pelatih: Simone Inzaghi.
BARCELLONA (4-2-3-1): 25 Szczęsny; 24 Eric Garcia (32 Fort 98′), 2 Cubarsí (18 Pau Victor 106′), 5 Iñigo Martínez (4 Araujo 76′), 35 Gerard Martin; 21 De Jong, 8 Pedri (6 Gavi 106′); 19 Yamal, 20 Dani Olmo (16 Fermin Lopez 82′), 11 Raphinha; 7 Ferran Torres (9 Lewandowski 91′).
Pelatih: Hans-Dieter Flick.
Leave a Reply