Inter Milan kembali ke jalur kemenangan setelah menumbangkan Fiorentina dengan skor meyakinkan 3-0 dalam laga pekan ke-9 Serie A 2025-26 di Stadio Giuseppe Meazza, Kamis (30/10/2025) dini hari WIB.
Dua momen brilian dari Hakan Calhanoglu dan Petar Sucic menjadi pembeda dalam laga yang awalnya berjalan alot akibat penampilan luar biasa David De Gea di bawah mistar Fiorentina.
Inter Bangkit Setelah Luka Napoli
Setelah kekalahan kontroversial 1-3 dari Napoli pekan lalu, Inter Milan datang dengan tekad besar untuk menebus hasil tersebut.
Namun, mereka harus menghadapi sejumlah kendala. Henrikh Mkhitaryan absen karena cedera, sementara Marcus Thuram dan Matteo Darmian juga belum fit sepenuhnya.
Pelatih Cristian Chivu akhirnya menurunkan Petar Sucic dan Francesco Pio Esposito sebagai starter.
Fiorentina datang ke San Siro tanpa satu pun kemenangan di Serie A musim ini, namun tetap tampil berani.
Kiper veteran mereka, David De Gea, menjadi bintang utama di babak pertama dengan serangkaian penyelamatan fantastis, termasuk menggagalkan peluang emas Alessandro Bastoni dan Federico Dimarco.
De Gea vs Inter: Duel Sengit di Babak Pertama
Meski Inter Milan menguasai permainan, mereka berulang kali dibuat frustrasi oleh refleks dan posisi brilian De Gea.
Kiper asal Spanyol itu bahkan menepis tendangan voli Denzel Dumfries dari jarak dekat serta menepis sepakan Yann Bisseck yang mengarah ke bawah mistar.
VAR sempat meninjau potensi penalti setelah kontak antara Pietro Comuzzo dan Pio Esposito, namun wasit memutuskan tidak ada pelanggaran.
Calhanoglu Pecahkan Kebuntuan, Sucic Pamer Sihir
Kebuntuan akhirnya pecah pada menit ke-66. Hakan Calhanoglu menerima bola di luar kotak penalti, melakukan sedikit pergerakan memotong ke dalam, lalu melepaskan tembakan keras ke sudut bawah gawang.
Gol tersebut seolah menjadi pemicu bagi Inter untuk tampil lebih bebas.
Hanya lima menit berselang (menit 71’), giliran Petar Sucic yang memamerkan bakatnya. Gelandang muda asal Kroasia itu melakukan kombinasi satu-dua dengan Lautaro Martinez, melewati empat pemain Fiorentina sekaligus sebelum menuntaskan aksinya dengan sepakan halus ke gawang De Gea.
Sebuah gol yang memperlihatkan visi, teknik, dan ketenangan luar biasa.
Fiorentina Gagal Bangkit, Calhanoglu Lengkapi Dominasi
Fiorentina semakin kesulitan ketika Mattia Viti diganjar kartu merah usai melanggar Ange-Yoan Bonny.
Dari situasi penalti, Calhanoglu kembali mencatatkan namanya di papan skor dan memastikan kemenangan 3-0 untuk Nerazzurri.
Statistik Pertandingan
- Skor akhir: Inter 3-0 Fiorentina
- Pencetak gol: Calhanoglu (66’, 88′ pen), Sucic (71’)
- Kartu merah: Viti (Fiorentina, 86’)
Susunan Pemain
INTER (3-5-2): 1 Sommer; 25 Akanji, 31 Bisseck, 95 Bastoni (11 Luis Henrique 89′); 2 Dumfries (30 Carlos Augusto 78′), 23 Barella (7 Zielinski 85′), 20 Calhanoglu, 8 Sucic, 32 Dimarco; 10 Lautaro (16 Frattesi 89′), 94 Esposito (14 Bonny 78′).
Pelatih: Cristian Chivu.
FIORENTINA (3-5-1-1): 43 De Gea; 15 Comuzzo, 18 Marí, 26 Viti; 2 Dodô, 7 Sohm (44 Fagioli 63′), 8 Mandragora (9 Dzeko 76′), 27 Ndour, 21 Gosens (29 Fortini 78′); 10 Gudmunðsson (22 Fazzini 63′); 20 Kean.
Pelatih: Stefano Pioli.
Leave a Reply