Pelatih tim nasional Italia, Gennaro Gattuso, menegaskan bahwa skuad Azzurri harus tampil dengan fokus penuh menjelang dua laga penting kualifikasi Piala Dunia melawan Moldavia dan Norwegia.
Dalam konferensi pers yang digelar jelang pertandingan, sang pelatih menyoroti kondisi beberapa pemain, termasuk Dua penggawa Inter Mlan, Nicolo Barella dan Pio Esposito.
“Ini bukan sekadar perjalanan santai. Saya ingin melihat komitmen penuh untuk melanjutkan proyek yang kami mulai sejak September,” tegas Gattuso dalam kutipan yang dilansir media Italia.
Barella Absen di Laga Perdana
Gattuso mengonfirmasi bahwa Nicolo Barella akan melewatkan pertandingan pertama di jeda November ini melawan Moldova pada 14 November akibat sanksi larangan bermain.
“Barella bersama kami, tapi dia tidak bisa bermain di laga pertama karena skorsing,” ujar mantan pelatih Napoli itu.
Sang pelatih juga menjelaskan peran Manuel Locatelli dan Samuele Ricci, dua gelandang yang ia nilai cocok menjadi “regista” atau pengatur tempo permainan di lini tengah Italia.
“Locatelli adalah regista menurut saya, begitu pula Ricci.”
Scamacca, Kean, dan Dilema di Lini Depan
Ketika ditanya mengenai formasi penyerang, Gattuso menjelaskan perbedaan karakter antara Gianluca Scamacca, Moise Kean, dan Mateo Retegui.
“Scamacca tidak se-dinamis Kean, Pio Esposito atau Retegui, tapi dia bisa bermain berdampingan dengan siapa pun. Tidak ada satu penyerang ideal yang harus menemaninya,” jelas Gattuso.
Pio Esposito dan Realitas Pemain Muda Italia
Gattuso juga menyinggung situasi Pio Esposito, striker muda Inter Milan yang kini jadi sorotan setelah beberapa kali gagal memanfaatkan peluang.
“Pio Esposito? Coba bayangkan beban mental yang harus ditanggung anak 20 tahun ketika ia gagal mencetak gol. Itu bukan hal mudah,” kata Gattuso dengan nada empati.
Ia menambahkan bahwa kurangnya menit bermain untuk pemain muda seperti Giacomo Raspadori juga menjadi masalah yang harus diperhatikan.
“Raspadori jarang sekali bermain. Hal ini membuat saya sedih. Orang sering menyalahkan liga kita, padahal masalahnya adalah kurangnya kesempatan bagi pemain muda,” ucapnya.
Gattuso Bela Serie A: “Liga Kita Tidak Buruk, Hanya Terlalu Sulit”
Mantan gelandang legendaris AC Milan itu juga menepis anggapan bahwa sepak bola Italia tengah dalam krisis.
“Premier League memang punya gaya main berbeda, tapi Serie A tetap liga yang sangat menantang. Banyak pelatih hebat di sini, dan jika tidak punya kreativitas, kamu akan kesulitan.”

Leave a Reply