Legenda Juventus dan Lazio, Fabrizio Ravanelli, memberikan pujian tinggi kepada striker muda Inter Milan, Francesco Pio Esposito, yang kini dianggap sebagai salah satu talenta paling menjanjikan di Eropa.
Dalam wawancara bersama Gazzetta dello Sport via FCInterNews, Ravanelli menilai bahwa Pio Esposito memiliki semangat juang dan naluri gol yang mengingatkannya pada dirinya sendiri saat masih aktif bermain.
Francesco Pio Esposito, Bintang Muda yang Bersinar
Striker berusia 20 tahun ini mencuri perhatian musim lalu ketika dipinjamkan ke Spezia di Serie B.
Meski gagal meraih Golden Boot yang jatuh ke tangan Armand Laurienté, Esposito sukses mencatat 18 gol dalam satu musim, sebuah pencapaian luar biasa untuk pemain seumurnya.
Penampilannya membuat banyak klub besar, termasuk Napoli, mengajukan tawaran kepada Inter Milan pada bursa transfer musim panas 2025.
Namun, pelatih baru Inter Milan, Cristian Chivu, menolak semua pendekatan. Ia menegaskan ingin memberikan kesempatan kepada Esposito untuk membuktikan diri di San Siro musim ini.
Panggilan Timnas Italia
Tidak hanya bersinar di level klub, Esposito kini juga mulai menapaki jalur internasional.
Pelatih anyar Timnas Italia, Gennaro Gattuso, memasukkannya ke dalam skuad Azzurri untuk kualifikasi Piala Dunia melawan Estonia dan Israel. Jika benar turun bermain, Esposito bisa mencatat debutnya bersama timnas senior di usia sangat muda.
Ravanelli: “Saya Melihat Semangat Juang Saya Dalam Dirinya”
Bagi Ravanelli, Esposito bukan sekadar striker muda dengan bakat gol, tetapi juga pemain dengan mentalitas petarung.
“Pio Esposito dari Inter mengingatkan saya pada diri saya sendiri. Saya suka semangat juangnya. Jika ia bisa belajar bertahan, menekan bek lawan seperti yang dulu saya dan Vialli lakukan, ia bisa menjadi penyerang komplet,” ujar Ravanelli.
Legenda berjuluk Silver Fox itu juga menyebutkan bahwa gaya bermain Esposito mengingatkannya pada sosok Mario Mandzukic ketika membela Juventus.
“Saya benar-benar melihat diri saya pada Mandzukic, keinginan untuk berjuang sampai akhir. Esposito punya potensi serupa, dan itu modal besar untuk kariernya.”
Jalan Panjang di Inter dan Timnas
Meski potensinya besar, jalan Esposito menuju puncak tentu tidak mudah. Di Inter Milan, ia harus bersaing dengan Lautaro Martinez dan Marcus Thuram yang sudah mapan di lini depan.
Sementara di timnas Italia, kompetisi dengan striker-striker muda lainnya juga sangat ketat.
Namun, pujian dari sosok sekelas Ravanelli menjadi penegasan bahwa Esposito berada di jalur yang tepat. Dengan bimbingan Chivu di Inter dan kesempatan debut di Azzurri, masa depan sang bomber muda tampak semakin cerah.

Leave a Reply