Jelang duel panas antara Atletico Madrid vs Inter Milan di matchday 5 Liga Champions 2025-26, pelatih Atletico, Diego Simeone memberikan pernyataan yang cukup mengejutkan.
Pelatih asal Argentina itu secara terang-terangan mengaku melihat kemungkinan dirinya melatih Inter Milan di masa depan, meski saat ini ia masih sepenuhnya fokus bersama Atletico.
Dalam wawancara eksklusif dengan Prime Video, Simeone mengulas kekuatan Inter Milan, gaya main kedua tim, serta membuka sedikit pintu terkait masa depannya.
Simeone Puji Inter: “Mereka Punya Kepribadian dan Serangan yang Luar Biasa”
Menurut Simeone, Inter Milan di bawah Cristian Chivu (dan sebelumnya, Simone Inzaghi) telah membangun identitas permainan yang sangat solid, terutama di fase menyerang.
“Sulit melawan Inter. Mereka menyerang dengan sangat baik dan punya kepribadian besar dalam permainan ofensif. Mereka sudah bertahun-tahun dengan gaya main yang stabil, dengan beberapa inovasi baru,” ujar Simeone, seperti dilansir FCInter1908.
Sang pelatih menilai Inter bukan hanya kuat secara teknis, tapi juga sangat matang dalam struktur permainan.
Ia menegaskan Atletico harus mampu membawa pertandingan ke area di mana kami bisa menyakiti mereka.
“Mereka berbahaya; kami harus memainkan permainan yang memungkinkan kami untuk melukai mereka,”
Simeone: “Tidak Ada Kesamaan Gaya Main dengan Inter”
Saat ditanya apakah Atletico dan Inter memiliki kemiripan sebagai tim yang sangat intens dan terorganisir, Simeone membantah.
“Saya tidak melihat ada kemiripan. Inter memiliki permainan ofensif yang lebih terorganisasi dan lebih konkret. Kami punya cara lain untuk bermain, kami menyesuaikan diri dengan lawan. Tapi ini akan menjadi pertandingan yang bagus bagi saya,”
Pengakuan Mengejutkan: Simeone Terbuka Latih Inter Milan
Bagian paling menarik dari wawancara tersebut jelas terkait masa depan Diego Simeone. Ketika ditanya apakah ia bisa melihat dirinya melatih Inter Milan suatu hari nanti, Cholo menjawab tegas:
“Ya, itu tidak bergantung pada saya, tetapi wajar jika seorang pelatih tertarik melatih tim sekuat Inter,”
Ia juga mengingatkan bahwa dirinya memiliki kenangan indah selama menjadi pemain Inter.
“Saya pernah menjalani tahun-tahun yang indah di sana. Hari ini saya sangat bahagia di Madrid, tetapi dalam perjalanan karier saya, saya membayangkan mungkin suatu saat kesempatan itu ada.”

Leave a Reply