Inter Milan bersiap melanjutkan perjalanan mereka di ajang Serie A 2025-26 dengan menghadapi Udinese pada laga pekan ke-2, Senin (1/9/25) pukul 01.45 WIB.
Meski baru saja meraih kemenangan meyakinkan 5-0 atas Torino di pekan pembuka, pelatih Nerazzurri, Cristian Chivu, menegaskan bahwa timnya tidak boleh menganggap remeh lawan berikutnya.
Dalam konferensi pers yang dilansir FCInterNews, Chivu menyebut Udinese sebagai lawan yang selalu sulit dihadapi.
“Udinese adalah lawan tangguh. Kami tidak boleh salah dalam sikap. Mentalitas, determinasi, agresivitas, dan kualitas harus tepat sejak awal,” tegas sang pelatih.
Udinese, Tim Fisik dan Taktis
Udinese dikenal sebagai tim dengan karakter kuat secara fisik dan tidak segan membuat tim-tim besar kesulitan.
Chivu pun memuji pelatih Kosta Runjaic yang dianggap mampu membawa fleksibilitas taktik ke dalam permainan timnya.
“Musim lalu ia menunjukkan hal-hal hebat, terutama dalam hal fleksibilitas taktisnya. Mereka memulai musim lalu dengan sistem 4-4-2, memaksimalkan kemampuan Thauvin bermain di belakang Lucca. Mereka juga punya lini tengah yang cocok untuk duel, memenangkan bola kedua, tapi tetap memiliki kualitas,” jelas Chivu.
Ia menambahkan bahwa meski Udinese sudah berganti sistem musim ini, kualitas pemain tetap konsisten.
“Menghadapi Udinese selalu sulit, mereka lawan yang harus dihormati,” lanjutnya.
Frattesi Bisa Jadi Senjata Tambahan
Selain membahas lawan, Chivu juga menyinggung kondisi gelandang Davide Frattesi. Menurutnya, Frattesi memiliki fleksibilitas yang bisa menjadi senjata tambahan untuk Inter.
“Davide punya karakteristik seorang gelandang, tapi ia juga bisa bermain lebih maju, tepat di belakang penyerang. Itu membuatnya cocok jika kami memainkan dua gelandang serang,” ungkap Chivu.
Ia menambahkan, Frattesi bisa membantu Inter beradaptasi dengan berbagai skema.
“Kadang saya tidak percaya hanya bermain dengan dua gelandang. Kehadiran Frattesi membuat opsi kami lebih kaya,”
Calhanoglu Kembali dengan Motivasi Baru
Tak hanya Frattesi, Hakan Calhanoglu juga mendapat pujian dari sang pelatih. Menurut Chivu, playmaker asal Turki itu menunjukkan semangat baru sejak kembali dari liburan musim panas.
“Hakan pemain penting, dan dia sudah membuktikannya. Dia kembali dengan motivasi tinggi, mentalitas yang tepat, dan ambisi besar untuk melupakan musim lalu.”

Leave a Reply