Cassano Kembali Serang Simone Inzaghi: “Dia Menipu Inter Milan!”

Mantan striker kontroversial Italia, Antonio Cassano, kembali melontarkan kritik tajam terhadap eks pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, yang kini resmi menukangi klub kaya Arab Saudi, Al-Hilal.

Dalam pernyataannya di podcast Viva el Futbol (via FCInterNews), Cassano menuding bahwa Inzaghi telah “menipu” Inter Milan dan para tifosi, menyebut kepindahannya sebagai tindakan murni bermotif uang.

Cassano: “Dia Sudah Sepakat dari Awal, Ini Semua Soal Uang”

Menurut Cassano, Simone Inzaghi sudah menjalin kesepakatan dengan Al-Hilal jauh sebelum kepergiannya dari Inter diumumkan ke publik.

“Saya sudah bilang dari awal. Dia bilang ingin belajar sepak bola di luar negeri, ingin tahu tentang Liga Arab… Omong kosong! Dia mempermainkan semuanya, mempermainkan para fans Inter,” tegas Cassano.

Ia menambahkan:

“Dia bilang soal cinta, soal hati, tapi kenyataannya dia ke sana karena €25 juta per tahun. Itu fakta. Dia sudah punya kesepakatan lebih dulu,”

Cassano bahkan menuding bahwa kepergian Inzaghi secara mendadak telah “menghancurkan” stabilitas internal Inter, menyiratkan bahwa sejumlah masalah yang kini mencuat di ruang ganti adalah dampak dari manuver mantan pelatih itu.

“Itu fakta. Dia menghancurkan Inter, dan sekarang masalahnya mulai terlihat.”

Kritik Pedas untuk Lautaro Martinez

Tak hanya menyoroti Inzaghi, Cassano juga menyerang Lautaro Martinez, kapten Inter, terkait komentarnya yang menyindir Hakan Calhanoglu atas rumor kepindahannya ke Galatasaray.

“Saya menghormati Lautaro. Tapi kalau kamu marah, bicaralah di ruang ganti,” ujar Cassano.

Menurutnya, menegur Calhanoglu secara terbuka, seorang pemain yang dikenal profesional dan tak pernah menimbulkan kontroversi, adalah sikap yang keliru.

“Kalau Calhanoglu bilang dia lelah dan ingin pulang, itu hak dia. Tapi kamu tidak bisa membuatnya terlihat seperti dia penyebab semua masalah. Jangan mempermalukannya di depan umum.”

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*