Samuele Angori menjadi salah satu kejutan menarik Pisa sejauh musim ini di Serie A.
Penampilan konsisten sang bek kiri berusia 22 tahun itu membuat banyak pecinta sepak bola Italia mulai memberi perhatian khusus.
Dalam wawancara eksklusif bersama Tuttosport, Angori mengungkapkan kebahagiaannya bisa tampil di level tertinggi dan menyebut Federico Dimarco sebagai salah satu pemain yang paling ia jadikan panutan.
Mimpi Jadi Kenyataan
Angori tidak menyembunyikan rasa bangganya saat berbicara tentang pencapaian terbesarnya sejauh ini, yakni bermain di San Siro.
Musim lalu, Angori pernah berkata bahwa bermain di San Siro adalah salah satu tujuan hidupnya, dan kini sang pemain telah mencapainya.
“Secara pribadi, saya puas. Debut dan bermain di Serie A adalah impian saya sejak dulu. Saya sangat senang bisa mewujudkannya. Sekarang justru tantangan sebenarnya dimulai…”
Momen itu menjadi langkah awal untuk perjalanan karier yang ia yakini masih sangat panjang.
Dimarco Jadi Inspirasi Utama
Saat ditanya mengenai sosok yang menginspirasi gaya bermainnya, Angori dengan mantap menyebut Federico Dimarco, bek kiri Inter Milan dan Timnas Italia yang tengah berada di puncak performa.
“Saya sangat menyukai Dimarco. Dia benar-benar kuat dan punya kaki kiri yang luar biasa,”
Dimarco dikenal sebagai salah satu wing-back paling tajam di Eropa berkat kemampuan crossing presisi, eksekusi bola mati, dan naluri menyerang yang tinggi.
Tak heran jika ia menjadi referensi banyak bek kiri muda di Italia.
Cambiaso Juga Jadi Role Model
Selain Dimarco, Angori juga menyebut pemain Juventus, Andrea Cambiaso sebagai model permainan yang mirip dengannya.
“Saya suka juga Cambiaso. Mungkin untuk karakteristik dan cara bermain, ia adalah contoh yang paling mendekati diri saya.”
Cambiaso memang dikenal sebagai bek kiri serba guna yang dapat beradaptasi di banyak skema, kualitas yang kini semakin dicari di sepak bola modern.

Leave a Reply