Bastoni Kesal Usai Inter Kalah di Derby: “Kekalahan Yang Tak Pantas”

Inter Milan harus menelan pil pahit dalam Derby della Madonnina di pekan ke-12 Serie A 2025-26 setelah takluk 0-1 dari AC Milan, Senin (24/11/2025) dini hari WIB.

Namun bagi Alessandro Bastoni, hasil tersebut tidak sepenuhnya mencerminkan apa yang terjadi di lapangan.

Sang bek andalan Nerazzurri menyebut kekalahan ini sebagai “sconfitta ingiusta” alias kekalahan yang terasa tidak pantas, melihat dominasi permainan yang ditunjukkan Nerazzurri sepanjang pertandingan.

Berbicara kepada Mediaset, Bastoni memberikan analisis jujur dan lugas tentang performa tim, mentalitas, serta masalah yang kembali muncul dalam laga-laga besar musim ini.

Inter Dominan, tapi Gagal Menemukan Gol

Menurut Bastoni, Inter tidak pernah kehilangan struktur permainan meski tertinggal.

“Sejujurnya kami tidak goyah, justru sebaliknya,” ujar Bastoni.

“Kami bereaksi dengan baik setelah kebobolan, sebuah gol yang menurut saya tidak adil,”

“Kami menciptakan peluang, kami tidak berhasil mencetak gol tetapi sepak bola memang seperti itu. Tentu saja kami harus menganalisis apa yang terjadi dan apa yang kurang dari kami,”

Inter memang tampil agresif dan menekan Milan sepanjang laga, namun kegagalan memanfaatkan peluang dan ketangguhan Mike Maignan di bawah mistar menjadi pembeda.

Kekalahan yang Menyakitkan, Tapi Tidak Boleh Menghancurkan Mental

Ketika ditanya apakah kekalahan derby bisa meninggalkan bekas panjang, Bastoni menolak untuk panik.

“Saya sudah main banyak derby, menang dan kalah. Untungnya, ini tetap hanya tiga poin seperti pertandingan lain. Memang menyakitkan karena kami terus kesulitan di big match. Tapi kami harus punya analisis yang jernih,”

Ia juga mengingatkan bahwa jadwal ketat menuntut Inter untuk segera move on.

“Dalam tiga hari kami sudah bermain lagi di Madrid, lalu melawan Pisa. Tidak ada waktu untuk terpuruk. Liga masih panjang, klasemen masih ketat. Kami harus terus maju.”

Masalah di Big Match: Kebetulan atau Pola?

Inter musim ini tengah dibayangi catatan buruk dalam laga-laga besar. Bastoni tidak menampik hal tersebut.

“Mungkin ini bukan kebetulan. Kami membicarakan semuanya secara internal, apa yang tidak berjalan dengan baik. Tapi ada juga pertandingan seperti ini, kekalahan yang tidak adil bila melihat apa yang terjadi di lapangan. Semoga keberuntungan segera berpihak pada kami,”

Keterusterangan Bastoni menunjukkan kesadaran tim bahwa ada isu yang harus diperbaiki, baik dalam efektivitas serangan maupun pengelolaan momen penting.

Liga Champions Bisa Menjadi Titik Balik

Meski terpukul oleh hasil Derby, Bastoni melihat peluang besar untuk bangkit di Liga Champions saat menghadapi Atletico Madrid di matchday 5 fase liga.

“Menghadapi tim yang lebih kuat bisa memberi kami dorongan ekstra. Kami sudah mengalahkan empat tim yang secara kualitas di bawah kami. Sekarang ada laga besar di stadion yang kami kenal baik, semoga itu memberi kami momentum.”

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*