Piotr Zielinski tengah menjalani periode sulit bersama Inter Milan. Gelandang asal Polandia itu belum mampu menemukan kembali performa terbaiknya sejak meninggalkan Napoli, meski sempat disambut penuh antusias oleh tifosi Nerazzurri saat bergabung dengan status bebas transfer pada musim panas lalu.
Dari Bintang Napoli ke Kesulitan di Inter Milan
Selama delapan tahun berseragam Napoli, Zielinski dikenal sebagai salah satu gelandang paling kreatif dan konsisten di Serie A.
Visi bermain, teknik, serta kontribusinya di lini tengah membuat banyak klub papan atas Eropa mengincarnya.
Namun, perjalanan kariernya berubah drastis setelah hijrah ke Inter. Musim lalu di bawah asuhan Simone Inzaghi, Zielinski hanya mencatat 8 kali sebagai starter di Serie A dari total 26 penampilan.
Performa tidak stabil serta masalah kebugaran yang berulang membuatnya sulit bersaing di lini tengah Nerazzurri.
Pergantian pelatih ke Cristian Chivu pada awal musim panas tahun ini pun belum membawa perubahan. Zielinski bahkan hanya dimainkan selama 18 menit dalam dua laga Serie A pertama musim 2025/26, sebuah tanda bahwa posisinya kian terpinggirkan.
Sang Ayah Angkat Bicara
Boguslaw Zielinski, ayah dari Zielinski, akhirnya buka suara mengenai kesulitan yang dihadapi putranya.
Dalam wawancara dengan Sportowe Fakty WP yang dikutip FCInterNews, ia menyebut situasi Piotr di Inter sebagai sesuatu yang “memalukan”.
“Piotr menemukan dirinya dalam situasi yang cukup memalukan, meskipun itu bukan salahnya,” ujar Boguslaw.
Meski demikian, ia menegaskan putranya tetap profesional dalam menghadapi keadaan.
“Dia tidak mengeluh, tidak membuat masalah. Piotr berbicara dengan pelatih dan mereka langsung saling memahami. Ia menerimanya dengan tenang,” tambahnya.
Dampak di Tim Nasional Polandia
Kesulitan di level klub ternyata juga berimbas pada status Zielinski di tim nasional Polandia. Ban kapten yang sebelumnya ia kenakan kini berpindah ke tangan Robert Lewandowski.
Meski demikian, Zielinski tetap menjadi wakil kapten dan dianggap sebagai sosok penting di skuat asuhan Jan Urban.
“Menjadi wakil kapten juga merupakan peran yang penting.” Pungkas sang ayah menegaskan.
Zielinski masih menjadi motor permainan Polandia, dengan kontribusi vital dalam misi mereka lolos ke Piala Dunia mendatang.

Leave a Reply