Raksasa Saudi Pro League, Al-Hilal, kembali mengincar pemain top Eropa dan kali ini bidikan mereka tertuju pada bek veteran Inter Milan, Francesco Acerbi.
Menurut laporan Sport Mediaset, pelatih Al-Hilal, Simone Inzaghi, ingin bereuni dengan mantan anak asuhnya itu di Riyadh pada akhir musim nanti.
Dengan kontrak Acerbi yang akan berakhir pada Juni mendatang, masa depan sang bek berusia 37 tahun semakin tidak menentu di San Siro.
Inter Milan enggan memberikan kontrak baru karena faktor usia, sehingga peluang hengkang sangat terbuka.
Acerbi Masuki Bulan-Bulan Terakhir di Inter Milan
Francesco Acerbi, yang bergabung dengan Inter setelah periode impresif bersama Lazio, kini berada di ambang akhir perjalanannya bersama Nerazzurri.
Kontraknya akan kedaluwarsa pada musim panas 2026, dan Inter tampaknya tidak tertarik memperpanjang masa baktinya.
Keputusan ini lebih didasari oleh strategi klub, yang kini fokus membangun skuad dengan pemain lebih muda mengikuti kebijakan pemilik baru.
Meski demikian, Acerbi tetap memiliki pesona di pasar transfer berkat pengalamannya yang luas dan kemampuannya mempertahankan level tinggi meski usia terus bertambah.
Al-Hilal: Reuni yang Menguntungkan Semua Pihak
Minat Al-Hilal tak lepas dari jasa besar Acerbi saat bekerja bersama Simone Inzaghi di Inter Milan.
Di bawah pelatih asal Piacenza itu, Acerbi menjadi salah satu bek kunci dalam formasi tiga bek Inter, tampil solid dan konsisten di berbagai kompetisi.
Kini, Inzaghi yang sedang membangun kekuatan di Saudi ingin membawa kembali salah satu pemain kepercayaannya.
Bagi Acerbi, ini bisa menjadi kesempatan emas untuk:
1. Menikmati Kontrak Terbesar di Akhir Karier
Klub-klub Saudi dikenal memberikan gaji sangat besar, terutama kepada pemain senior berpengalaman.
2. Mendapat Peran Penting di Tim Inzaghi
Al-Hilal sedang memperkuat lini belakang, dan Acerbi sudah mengenal sistem bermain Inzaghi luar kepala.
3. Menutup Karier dalam Kenyamanan Finansial dan Kompetisi Tinggi
Bermain di salah satu klub terkaya dunia jelas menjadi langkah strategis sebelum gantung sepatu.
Situasi Acerbi di Inter Milan: Tidak Lagi Tak Tergantikan
Musim ini, Acerbi tidak selalu menjadi pilihan utama di bawah pelatih baru Cristian Chivu. Rotasi besar-besaran dan pergeseran strategi membuat perannya tidak semenonjol musim-musim sebelumnya.
Meski demikian, ketika dipercaya tampil, Acerbi tetap menunjukkan profesionalisme dan kualitas bertahan yang tinggi, sesuatu yang justru menarik perhatian klub-klub luar Eropa.

Leave a Reply