Frustrasi di Inter, Frattesi Siap Ajukan Permintaan Transfer pada Januari

Davide Frattesi dikabarkan siap mengajukan permintaan transfer pada bursa Januari 2026, menyusul perannya yang terus meredup di skuad Inter Milan.

Situasi ini menandai babak krusial dalam karier Frattesi yang sejauh ini gagal menemukan tempat ideal di San Siro.

Karier Frattesi di Inter Tak Sesuai Ekspektasi

Kepindahan Davide Frattesi ke Inter Milan sempat disambut dengan optimisme besar.

Datang sebagai gelandang modern dengan daya jelajah tinggi, naluri menyerang, dan pengalaman Serie A yang matang, Frattesi diharapkan menjadi pilar penting di lini tengah.

Namun realitanya jauh dari harapan. Di bawah Simone Inzaghi, Frattesi hanya menjadi pelapis dan kerap dimainkan sebagai opsi rotasi.

Situasinya bahkan memburuk sejak Cristian Chivu mengambil alih kursi pelatih, di mana sang pemain semakin jarang mendapat menit bermain.

Musim ini, Frattesi baru sekali menjadi starter di Serie A, sebuah statistik yang mencerminkan betapa terpinggirkannya ia dalam hierarki tim.

Sejak awal November, namanya nyaris tak terlihat dalam pertandingan liga, lebih sering menghuni bangku cadangan tanpa kontribusi nyata.

Frustrasi Memuncak, Frattesi Pertimbangkan Angkat Kaki

Menurut laporan Corriere dello Sport via FCInter1908, Frattesi sudah tidak lagi bersedia menerima peran sebagai pemain lapis kedua.

Minimnya kepercayaan dari pelatih membuat rasa frustrasi kian menumpuk, terlebih di usia emas kariernya yang seharusnya diisi dengan jam terbang reguler.

Kondisi ini mendorong Frattesi untuk mempertimbangkan langkah drastis dengan meminta dijual pada Januari.

Langkah tersebut diyakini sebagai cara tercepat untuk menyelamatkan kariernya, sekaligus membuka peluang bermain lebih konsisten demi menjaga tempatnya di tim nasional Italia.

Juventus dan Napoli Mengintai Situasi

Menariknya, Frattesi tidak kekurangan peminat. Sejumlah klub Serie A papan atas seperti Juventus dan Napoli dikabarkan siap menampungnya jika Inter membuka pintu keluar.

Kedua klub itu melihat Frattesi sebagai solusi instan untuk memperkuat lini tengah, baik dari sisi energi, kedalaman skuad, maupun fleksibilitas taktik.

Jika Frattesi benar-benar mengajukan permintaan transfer, Inter kemungkinan akan mempertimbangkan tawaran terbaik, terutama jika nilai transfernya mendekati angka yang diinginkan manajemen.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*