Lautaro Cetak Brace, Inter Milan Bungkam Pisa 2-0

Inter Milan akhirnya kembali ke jalur kemenangan setelah menundukkan Pisa 2-0 pada pekan ke-13 Serie A 2025-26, Minggu (30/11/2025) malam WIB.

Dua gol dari sang kapten, Lautaro Martinez, bukan hanya memastikan tiga poin, tetapi juga mengakhiri paceklik golnya dan memutus rekor empat laga clean sheet beruntun Pisa di kandang.

Kemenangan ini sangat penting, mengingat Inter sebelumnya diguncang dua kekalahan beruntun dari AC Milan dan Atletico Madrid.

Meski datang dengan sejumlah masalah kebugaran, Nerazzurri menunjukkan karakter kuat untuk bangkit pada momen penting.

Inter Datang dengan Tekanan Tinggi, Pisa Tampil Percaya Diri

Inter memulai laga dengan kondisi skuad yang pincang. Henrikh Mkhitaryan hanya duduk di bangku cadangan, sementara Ange-Yoan Bonny harus absen karena flu, menyusul Denzel Dumfries, Tomas Palacios, dan Raffaele Di Gennaro.

Kondisi tersebut membuat Luis Henrique akhirnya mendapatkan kesempatan starter langka.

Di sisi lain, Pisa sedang berada di fase positif, tak terkalahkan dalam enam laga, termasuk menahan tim-tim besar seperti Milan, Lazio, dan Torino.

Meski hanya meraih satu kemenangan sepanjang musim, mereka tampil rapi di kandang dan mencatat empat clean sheet beruntun.

Namun badai cedera menghantam mereka: Denoon, Vural, Lusuardi, Esteves, Akinsanmiro, dan Stengs absen. Kiper Semper pun dilaporkan mengalami masalah pencernaan sebelum kick-off.

Babak Pertama: Inter Dominan, Pisa Berbahaya Lewat Serangan Balik

Inter langsung tampil menekan. Acerbi sempat menyundul bola melebar dalam posisi offside, sementara Nzola yang memimpin serangan Pisa sering menyulitkan lewat fisiknya, namun sentuhannya tak cukup efektif.

Peluang terbaik babak pertama justru milik Pisa.

Idrissa Touré mengirim knock-down cerdas kepada Gabriele Piccinini, yang mengeksekusi tendangan voli keras hanya beberapa sentimeter dari tiang jauh—Inter benar-benar beruntung terhindar dari kebobolan.

Inter kemudian membalas lewat peluang Thuram dan Lautaro, namun keduanya belum mampu membuka angka. Serangan Nerazzurri terlihat hidup, tetapi kurang klinis di depan gawang.

Babak Kedua: Lautaro “Meledak”, Inter Kembali Bernapas

Memasuki babak kedua, intensitas pertandingan meningkat. Pisa hampir mencetak gol lebih dulu melalui Touré dan Nzola, tetapi aksi kombinasi Acerbi–Sommer menggagalkan upaya mereka.

Inter kemudian mengambil alih kendali.

Gol Pertama: Lautaro Martinez (69’)

Francesco Pio Esposito memulai aksinya dari sisi kiri, merebut bola dan mengirim umpan rendah ke kotak penalti.

Lautaro menyambarnya dengan tembakan first-time ke pojok atas gawang, sebuah eksekusi klinis yang mengakhiri paceklik gol sekaligus mematahkan rekor clean sheet Pisa di kandang yang berlangsung sejak pertengahan September.

Stadion bergemuruh, dan tekanan pada Inter perlahan menghilang.

Gol Kedua: Lautaro Martinez (83’)

Inter menggandakan keunggulan lewat serangan cepat. Umpan terobosan Barella berubah menjadi assist tak sengaja setelah bola memantul, namun Lautaro yang cerdik berada di posisi tepat untuk tap-in di tiang jauh.

Sang kapten bahkan hampir mencetak hat-trick melalui peluang dari umpan Diouf, tetapi tembakannya melenceng tipis.

Lautaro Kembali Jadi Pembeda

Brace ini bukan hanya kemenangan bagi Inter, tetapi juga sinyal bahwa Lautaro kembali menemukan ketajamannya setelah beberapa laga sulit.

Kepemimpinan dan mentalitasnya begitu terlihat bangkit di saat tim paling membutuhkan.

Sementara itu, Inter berhasil mengakhiri tren negatif dan kembali menempel ketat para rival di papan atas klasemen.

Susunan Pemain

PISA (3-5-2): 22 Scuffet; 4 Caracciolo, 39 Albiol (99 Lorran 80′), 5 Canestrelli; 15 Touré, 36 Piccinini (10 Tramoni 71′), 20 Aebischer, 6 Marin, 3 Angori (7 Leris 71′); 9 Meister (32 Moreo 90′), 18 Nzola (16 Buffon 90′).

Pelatih: Alberto Gilardino.

INTER (3-5-2): 1 Sommer; 25 Akanji, 15 Acerbi (31 Bisseck 68′), 95 Bastoni; 11 Luis Henrique (17 Diouf 68′), 23 Barella, 20 Calhanoglu, 8 Sucic (7 Zielinski 46′), 32 Dimarco; 9 Thuram (94 Esposito 68′), 10 Lautaro (30 Carlos Augusto 88′).

Pelatih: Cristian Chivu.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*