Raih MOTM, Sommer Bicara Soal Kemenangan Epik Lawan Barcelona: “Inter Luar Biasa, Ini Kemenangan Tim”

Kiper Inter Milan, Yann Sommer, mengungkapkan bahwa kemenangan dramatis timnya atas Barcelona di semifinal Liga Champions 2024-25 berkat perjuangan luar biasa tim Nerazzurri.

Dalam pertandingan yang berlangsung penuh ketegangan di San Siro, Rabu (7/5/2025) dini hari WIB dalam duel leg 2 Semifinal, Sommer tampil luar biasa dan dinobatkan sebagai Man of the Match (MOTM), meski kebobolan tiga gol.

Berbicara kepada Sky Sport lewat FCInterNews, kiper asal Swiss itu menyatakan rasa bangganya atas penampilan tim serta kontribusi pribadi yang krusial dalam kemenangan 4-3 setelah perpanjangan waktu (agregat 7-6).

Penampilan Tak Terlupakan Sommer Jadi Kunci Inter ke Final Liga Champions

Pertandingan ini dianggap sebagai salah satu semifinal paling spektakuler dalam sejarah Liga Champions.

Inter Milan dan Barcelona menyuguhkan drama sepak bola tingkat tinggi selama dua leg, dengan skor 3-3 di leg pertama dan 4-3 di leg kedua.

Jika Davide Frattesi mencuri perhatian berkat gol penentu di babak tambahan, maka Sommer adalah fondasi yang menjaga mimpi Inter tetap hidup.

Kiper veteran itu melakukan serangkaian penyelamatan luar biasa, termasuk satu momen ikonik di menit-menit akhir perpanjangan waktu.

“Saya sangat bahagia, kami memainkan pertandingan yang luar biasa,” ujar Sommer seusai laga.

“Penyelamatan yang paling akan saya ingat? Tentu saja yang terakhir, saat menghentikan tendangan Lamine Yamal. Dia pemain hebat. Saya senang bola itu tidak masuk,”

Penyelamatan melayang Sommer untuk menepis tendangan melengkung Yamal menjadi penentu hasil akhir. Jika bola itu masuk, sejarah mungkin mencatat akhir yang berbeda.

Penghargaan MOTM Layak untuk Veteran Swiss

Walau kebobolan tiga gol, Sommer tetap pantas menyandang gelar Man of the Match, menandakan betapa vital perannya sepanjang laga. Ia bukan hanya menghalau peluang emas Barcelona, tetapi juga menjadi penyemangat di tengah tekanan besar yang dihadapi timnya.

Meski Denzel Dumfries juga tampil gemilang dengan dua assist, Sommer-lah yang membuat segalanya mungkin.

“Banyak tim biasanya menyerah setelah tertinggal 3-2. Tapi kami justru bangkit.” kata Sommer lagi.

“Ini bukan hanya soal saya atau Frattesi. Ini kemenangan tim. Kami menunjukkan karakter dan hati yang luar biasa.”

Final Menanti: Inter Kembali ke Panggung Terbesar

Dengan kemenangan ini, Inter Milan memastikan satu tempat di final Liga Champions yang akan digelar di Munich pada 1 Juni 2025 melawan pemenang laga Arsenal vs PSG.

Ini adalah final Liga Champions kedua Inter di bawah asuhan Simone Inzaghi dan momen yang bisa jadi penutup sempurna musim luar biasa mereka.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*