Inter Milan Makin Mematikan Lewat Sepak Pojok

Inter Milan menunjukkan kekuatan baru musim ini, yakni ketajaman dari situasi bola mati, khususnya sepak pojok.

Pada awal musim ini, Nerazzurri sudah mencetak Empat gol dari skema sepak pojok, tiga di antaranya lahir lewat sundulan striker Prancis, Marcus Thuram.

Thuram, Senjata Udara Baru Nerazzurri

Menurut laporan Corriere dello Sport via FCInterNews, Thuram menjadi penyerang paling mematikan Inter Milan saat ini dalam duel udara.

  • Dua gol sundulannya tercipta di laga Liga Champions melawan Ajax, menyamai rekor legendaris Hernan Crespo yang mencetak brace sundulan ke gawang Ajax 20 tahun lalu.
  • Satu gol lainnya dicetak kala menghadapi Juventus di Derby d’Italia yang berakhir 4-3.
  • Sementara satu gol lain dari sepak pojok dicetak Alessandro Bastoni pada kemenangan 5-0 melawan Torino di laga pembuka.

Ketajaman Thuram dari bola mati membuatnya semakin komplet sebagai penyerang modern, bukan hanya berbahaya dengan kecepatan dan dribel, tetapi juga dengan kemampuan duel udara.

Inter Milan: Tim yang Dibangun untuk Bola Mati

Kekuatan Inter bukan hanya soal Thuram. Musim panas lalu, mereka menambah kedalaman skuad dengan pemain-pemain berpostur tinggi seperti Manuel Akanji, Francesco Pio Esposito, dan Ange-Yoan Bonny, yang semuanya mampu memberi ancaman tambahan dari set-piece.

Corriere mencatat bahwa sepuluh pemain Inter memiliki tinggi lebih dari 1,88 meter. Nama-nama seperti Bastoni, Thuram, Francesco Acerbi, dan Denzel Dumfries menambah variasi ancaman di kotak penalti lawan.

Dengan kombinasi tersebut, Inter kini menjadi salah satu tim paling berbahaya di Serie A dan Liga Champions dalam mengeksekusi sepak pojok.

Dominasi Taktis Chivu

Pelatih Cristian Chivu juga patut diapresiasi. Mantan bek yang terkenal piawai dalam duel udara itu tampaknya menyalurkan pengalamannya ke dalam strategi tim.

Inter bukan hanya mengandalkan kreativitas di lini tengah, tetapi juga mampu memaksimalkan detail-detail kecil yang sering jadi penentu kemenangan di laga besar.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*