
Davy Klaassen mungkin tidak mencetak gol atau assist selama masa singkatnya bersama Inter Milan, namun gelandang asal Belanda itu menegaskan bahwa dirinya tetap merasa menjadi bagian penting dari kesuksesan bintang kedua Scudetto yang diraih Nerazzurri pada musim 2023-2024.
Dalam wawancara eksklusif dengan situs Gianluca Di Marzio (via FCInterNews.it), Klaassen dengan bangga menyatakan kontribusinya dalam perjalanan luar biasa Inter.
“Apakah saya merasa berkontribusi terhadap Scudetto itu? Tentu saja. Mungkin tidak sebanyak yang saya inginkan, tetapi menurut saya di setiap tim tidak hanya ada 11 pemain inti atau 15 pemain pertama. Semua anggota skuad itu penting,” ujar Klaassen.
“Saya merasa terhormat bisa bermain untuk Inter, dan memenangkan Scudetto bersama klub sebesar ini adalah kehormatan besar,”
Kecewa Tak Banyak Dapat Kesempatan Bermain
Meski mengaku puas, Klaassen juga menyiratkan sedikit kekecewaan karena minimnya waktu bermain yang ia dapatkan selama berseragam Inter.
“Saya tentu ingin bermain lebih banyak. Saya memberikan segalanya setiap hari, bekerja keras dan mencoba berkontribusi secara signifikan untuk tim. Tapi saya puas telah menjadi bagian dari Inter dan meraih Scudetto. Itu tahun yang penuh kepuasan,”
Klaassen bergabung dengan Inter sebagai pemain pelapis di lini tengah dan memang jarang tampil di laga-laga penting. Namun semangat dan profesionalismenya di ruang ganti serta latihan menjadi nilai lebih di mata staf pelatih.
Final Liga Champions yang Pahit
Selain membahas Scudetto, Klaassen juga menyinggung perjalanan Inter ke final Liga Champions musim lalu, termasuk kemenangan epik atas Barcelona di semifinal. Namun, kekalahan telak dari Paris Saint-Germain di final membuatnya kecewa.
“Perjalanan ke final itu luar biasa, terutama saat menghadapi Barcelona. Itu adalah laga yang indah untuk disaksikan. Tapi final… ya, itu cukup menyedihkan. Sayang sekali mereka kalah. Saya bahkan tidak sanggup menonton sampai akhir. Saya benar-benar berharap mereka bisa mengangkat trofi itu,”
Sanjungan untuk Dumfries
Menutup wawancara, Klaassen memberikan pujian khusus untuk mantan rekan setimnya yang masih membela Inter, Denzel Dumfries.
“Di posisinya, Denzel jelas salah satu yang terbaik di dunia. Pemain seperti dia yang menggabungkan kekuatan fisik dan ketajaman di depan gawang sangat langka. Dia juga sangat membantu di lini belakang. Dumfries adalah bek sayap yang luar biasa.”
Leave a Reply