
Inter Milan kini dikabarkan mulai kehilangan kesabaran terhadap Kristjan Asllani, gelandang asal Albania yang bersikeras bertahan di Serie A meskipun tak masuk dalam rencana tim musim depan.
Menurut laporan dari La Gazzetta dello Sport yang dikutip oleh FCInterNews, pihak manajemen Nerazzurri semakin jengkel karena pemain berusia 23 tahun itu menolak sejumlah tawaran dari luar Italia, termasuk dari klub La Liga, Real Betis.
Asllani direkrut Inter dari Empoli pada musim panas 2022 dengan nilai transfer sekitar €14 juta. Namun, dalam tiga tahun terakhir, performanya di bawah ekspektasi.
Meski mendapatkan menit bermain dalam beberapa kesempatan, perkembangan sang gelandang dinilai belum memenuhi harapan klub.
Dengan masuknya Cristian Chivu sebagai pelatih anyar dan rencana perubahan formasi ke 3-4-2-1, posisi Asllani makin tidak relevan di lini tengah.
Real Betis Tertarik, Tapi Ditolak
Inter Milan sebenarnya telah membuka pintu untuk menjual Asllani dengan harga sekitar €15 juta, bahkan telah menjalin komunikasi dengan Real Betis dari Spanyol.
Klub asal Andalusia tersebut bersedia memenuhi permintaan Inter dan menjadikan Asllani sebagai bagian dari proyek masa depan mereka.
Namun, keputusan akhir tetap berada di tangan sang pemain. Dan sayangnya bagi Inter, Asllani menolak mentah-mentah tawaran dari Betis, karena ia ingin tetap bermain di Serie A dan belum tertarik untuk melanjutkan karier di luar negeri.
Dilema Transfer yang Menyulitkan Inter
Penolakan Asllani membuat Inter Milan berada dalam posisi sulit. Klub ingin menjualnya untuk membuka ruang finansial sekaligus merekrut pemain baru yang sesuai dengan kebutuhan taktik Chivu.
Namun dengan minimnya peminat dari klub-klub Italia, langkah Inter untuk melepas Asllani menjadi semakin terhambat.
Leave a Reply